Quantcast
Channel: Universitas Negeri Yogyakarta - Leading in Character Education
Viewing all 3541 articles
Browse latest View live

MELATIH KETERAMPILAN MANAJEMEN MAHASISWA MELALUI LKMM-TD

$
0
0

Acara LKMM-TD (Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa – Tingkat Dasar) Fakultas Ilmu Keolahragaan UNY diselenggarakan pada Sabtu, 5 Maret 2016, di Ruang Sidang Utama GPLA Lantai III. Acara tersebut dibuka oleh Wakil Dekan I FIK UNY, Dr. Or. Mansur,M.S yang sekaligus memberikan arahan tentang pentingnya Keterampilan Manajemen Mahasiswa dalam mengelola organisasi mahasiswa di lingkungan kampus. Beliau mengharapkan agar seluruh Ormawa periode 2016 agar mampu bekerjasama dengan baik untuk menghadirkan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi mahasiswa. Ketua Panitia LKMM-TD Bayu Setyawan mengatakan bahwa peserta latihan ini merupakan perwakilan dari pengurus Ormawa baik dari DPM,BEM, Hima dan UKMF Alhidayah dan UKMF Penelitian sebanyak 100 mahasiswa, Bayu menyampaikan bahwa LKMM TD merupakan langkah awal bagi seorang mahasiswa untuk terjun ke dalam dunia organisasi di kampus. “Dapat dikatakan LKMM TD adalah suatu pondasi yang berharga bagi perjalanan seorang mahasiswa” kata Bayu. Para peserta diharapkan dapat mengikuti latihan dengan sungguh-sungguh serta memperhatikan, mendengarkan dan mempraktekkan materi yang akan disampaikan oleh pembicara sehingga dengan latihan ini  seluruh pengurus Ormawa memiliki bekal pengetahuan yang cukup untuk menjalankan roda organisasi ke depan. Kegiatan ini juga dihadiri Wakil Dekan III Drs. Amat Komari,M.Si., Staf Ahli Kemahasiswaan FIK UNY dan Kasubag Kemahasiswaan dan Alumni FIK UNY Tien Kartika Komara Dewi, A.Md beserta Staf Kemahasiswaan.

Penyampaian materi yang pertama disampaikan Staf Ahli bidang III Nur Sita Utami,M.Or yang menyampaikan materi teknik  penyusunan dan pembuatan proposal, Materi kedua tentang alur pengajuan proposal dan cara pembuatan Laporan Pertanggung Jawaban kegiatan disampaikan oleh BPPP FIK UNY Suwarni Wiyowati,S.IP dan materi ketiga disampaikan alumni FIK UNY Suntono,S.Pd yang menyampaikan tentang pengelolaan organisasi dan materi terakhir disampaikan oleh Wakil Dekan III tentang Pengembangan Motivasi dan Kreatifitas Mahasiswa dalam Kepemimpinan.

Harapan terselenggaranya kegiatan ini adalah memotivasi dan menumbuh kembangkan kreativitas dalam menjalankan program kerja ormawa,membekali peserta menjadi pemimpin yang berkepribadian dan integritas yang kuat menuju pemimpin transformasional, melatih keterampilan dan kemampuan merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi program kerja organisasi kemahasiswaan. ( Tien Kartika K Dewi).

 

 

Label Berita: 
Share/Save

PENELITI WANITA UNY MENGIKUTI VIDEO CONFENRENCE DENGAN DIKTI

$
0
0

Pada Rabu, 16 Maret 2016, diselenggarakan Video Conference (vidcon) di UPT Puskom UNY dalam rangka Sosialisasi program Fellowships LOreal-UNESCO for Women in Science (FWIS) 2016 oleh Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO Kemendikbud dan Kemenristek Dikti bekerjasama dengan PT. LOreal Indonesia. Peserta sosialisasi ini meliputi 20 wanita peneliti UNY dengan kriteria wanita yang berumur kurang dari 40 tahun, dan berpendidikan S3 (atau sedang menempuh studi S3) yang dikoordinir oleh Pusat Studi Wanita dan Gender LPPM UNY. Vidcon yang diselengggarakan oleh Dikti ini diikuti sebanyak 25 perguruan tinggi seluruh Indonesia pada waktu bersamaan dari masing-masing perguruan tinggi.

Program yang sudah berjalan sejak 2004 ini merebutkan 4 penelitian terbaik dengan masing-masing anggaran 80 juta rupiah yang terdiri dari 2 orang peneliti di bidang life sciences dan 2 orang di bidang material sciences.

Menurut Ketua Harian KNIU Kemendikbud, Prof. Dr. Arief Rachman, M.Pd., kegiatan ini membuka selebar-lebarnya kesempatan peneliti wanita untuk berkiprah dalam dunia sains sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing. Untuk tahun ini program FWIS membuka kesempatan untuk semua bidang keilmuan kecuali bidang keilmuan budaya dan humaniora, tidak menutup kemungkinan untuk tahun-tahun selanjutnya bisa mengakomodir semua semua bidang ilmu. (ags)

Label Berita: 
Share/Save

GREEN AND CLEAN CAMPUS AKAN MERIAHKAN DIES NATALIS KE-52 UNY

$
0
0

Lomba kebersihan atau green and clean campus kali ini akan kami tekankan kepada tiga komponen, yaitu outdoor (luar ruangan), in door (dalam ruangan), serta pengelolaan lingkungan. Untuk komponen area luar ruangan meliputi area kampus, drainase, ruang terbuka hijau, tempat parkir. Adapun komponen dalam ruangan meliputi area ruangan kampus dan kamar mandi. Sedangkan pengelolaan lingkungan meliputi penanggung jawab pengelolaan lingkungan, pengelolaan limbah kamar mandi/WC, pemanfaatan air hujan, pengelolaan sampah, serta pengelolaan limbah B3.

Demikian disampaikan, yang juga merupakan pegawai dari Badan Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta, Fauziyah, M.Si., saat memberikan penjelasan tentang mekanisme lomba kebersihan kampus dalam rapat koordinasi antara Badan Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta dengan peserta green and clean campus di ruang Sidang Ki Hajar Dewantara FIS UNY (16/3).

Lebih lanjut Fauziyah, yang juga calon juri untuk lomba kebersihan di UNY tersebut menjelaskan bahwa idealnya sampah yang berupa limbah seperti bekas lampu bohlam dapat dikelola dengan baik. “Apakah pohon perindang memenuhi fungsi perindang, taman lingkungan memenuhi aspek lingkungan, serta persentase area resapan apakah kondisi tanahnya diplester dan diconblok, karena akan memiliki nilai fungsi peresapan yang berbeda,”urainya.

Senada, Ketua Dharma Wanita Persatuan Universitas Negeri Yogyakarta (DWP UNY), Anna Royyana Rochmat Wahab menyampaikan terima kasih atas partisipasi dari seluruh peserta lomba dan berharap agar lomba kebersihan kampus, akan membuat UNY semakin nyaman. “Kebersihan adalah sebagian dari iman” ungkapnya.

Dalam rapat ini hadir seluruh peserta green and clean campus, pengurus DWP UNY, serta para Kepala Bagian Tata Usaha dari masing-masing fakultas serta koordinator perlengkapan. Lomba kebersihan kampus secara serempak akan dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 23 Maret 2016 mendatang. (ratnae)

 

 

Label Berita: 
Share/Save

FMIPA UNY SELENGGARAKAN PPG SM3T

$
0
0

FMIPA UNY tahun 2016 menyelenggarakan Pendidikan Profesi Guru Sarjana Mendidik di daerah 3 T (terdepan, terluar, tertinggal). Pembukaan orientasi PPG SM3T angkatan IV FMIPA UNY dilaksanakan di FMIPA UNY (18/3). Tahun ini FMIPA  yang mendapat jatah untuk PPG yaitu Jurusan Pendidikan (jurdik) Matematika 16 orang,   jurdik Fisika 18, dan jurdik Biologi 19. Pembukaan dihadiri oleh Dekan, Wakil Dekan, Ketua Jurusan, dan koordinator PPG.

Dalam sambutannya, Dekan FMIPA, Dr. Hartono menerangkan bahwa mulai 2016 untuk menjadi guru PNS, calon guru harus mengikuti PPG.  Ini model pengangkatan guru di masa depan. Ke depan, juga akan ada evaluasi penerimaan guru melalui PPG SM3T ini apakah tetap diteruskan atau diganti dengan model yang lain.

“Setelah selama satu tahun ditempa untuk mengajar di daerah 3 T, tentunya semangat dan mental dari calon guru ini sudah lebih baik sehingga nantinya bisa menjadi guru yang berkualitas,” lanjut Dekan.

Setelah mengikuti orientasi prodi pada hari ini, para peserta akan mengikuti pendidikan selama satu tahun di FMIPA UNY. Para peserta PPG ini bukan hanya berasal dari UNY, tapi juga dari beberapa perguruan tinggi lain yang tahun lalu mereka mengajar di daerah Aceh, Papua, serta Malinau. (witono)

 

Label Berita: 
Share/Save

OPEN HOUSE ORMAWA FIK 2016

$
0
0

Di era persaingan yang semakin ketat ini, kompetisi untuk mendapatkan pekerjaan semakin menantang dan membutuhkan banyak faktor untuk berhasil. Untuk itu, Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta (FIK UNY) selalu mendukung berbagai kegiatan kemahasiswaan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan mahasiswa baik secara akademis maupun secara non akademis. Salah satu wujud komitmen tersebut adalah dengan memfasilitasi kegiatan Open House Ormawa FIK UNY Tahun 2016. Kegiatan dengan tema Melangkah Bersama untuk FIK UNY yang Istimewa  dilaksanakan di Kampus Kuningan FIK UNY (16-18/3).

Dekan FIK UNY, Prof. Dr. Wawan Sundawan Suherman, M.Ed., didampingi Wakil Dekan II dan staf ahli Bidang Kemahasiswaan berharap bahwa dengan bergabung dengan salah satu organisasi mahasiswa (Ormawa) FIK, mahasiswa diharapkan semakin matang dalam menempa kompetensi baik itu 'soft skills' maupun 'hard skills'. Lebih lanjut, Dekan FIK menyatakan bahwa dalam era Masyarakat Ekonomi Asean ini, mahasiswa harus memiliki banyak bekal akademis dan non akademis yang saat ini harus dimaksimalkan potensinya di kampus sebelum memasuki dunia kerja dan kembali mengabdi di masyarakat.

Kegiatan Open House Ormawa FIK Tahun 2016 diisi berbagai kegiatan yaitu pentas seni musik dari mahasiswa FIK, pameran Ormawa yang ada di FIK, bakti sosial di Kulon Progo, donor darah, pemilihan duta FIK 2016, pembentukan komunitas jurnalistik FIK, dan pembentukan komunitas 'Master of Ceremony' (MC) FIK. "Harapannya adalah mahasiswa FIK UNY bisa semakin mengoptimalkan bakat terpendamnya selain bakat dan prestasi olahraga, dan semoga untuk komunitas jurnalistik dan Master of Ceremony dapat melangkah ke arah profesional", ujar Rahadian Eko Yudistiro, Ketua BEM FIK dalam sambutannya.

Organisasai mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta terdiri dari Badan Eksekutif Mahasiswa, Dewan Pertimbangan Mahasiswa, Himpunan Mahasiswa (Hima) PJKR, Hima PGSD Penjas, Hima PGSD Penjas Kampus Wates, Hima PKO, Hima Ikor, dan UKMF Al Hidayah FIK UNY. Para mahasiswa tampak antusias melihat kegiatan tersebut dan banyak juga yang berpartisipasi dalam agenda Open House Ormawa FIK UNY Tahun 2016. (satya)

Label Berita: 
Share/Save

284 MAHASISWA SIAP MENGIKUTI PROGRAM PPG SM-3T

$
0
0

UNY menyambut kedatangan para mahasiswa PPG SM3T angkatan IV dengan menggelar orientasi awal PPG SM-3T di UNY Kampus Wates dan UNY Karang Malang(17-19/3). 

Ketua Penyelenggara PPG SM-3T, Drs.Suyud M.Pd. menyampaikan bahwa ada tahun 2016 ini UNY mendapatkan kuota 295 mahasiswa. “Dari 295 mahasiswa tersebut, 285 mahasiswa telah melakukan registrasi online. Dan yang lapor diri sebanyak 284 mahasiswa. Dan 1 orang tidak lapor diri sampai pada batas yang telah ditentukan. Dengan presentase sebanyak 129 laki-laki dan 155 perempuan,”jelasnya.

Lebih lanjut, Suyud memaparkan bahwa  PPG SM-3T angkatan IV terdiri dari 15 program studi yaitu Bimbingan Konseling sebanyak 16 orang, Pendidikan Bahasa Indonesia 18 orang, Pendidikan Bahasa Inggris sebanyak 17 orang, Pendidikan Biologi sebanyak 19 orang, Pendidikan Ekonomi sebanyak 12 orang, Pendidikan Fisika sebanyak 18 orang, Pendidikan Geografi sebanyak 18 orang, PAUD sebanyak 14 orang, PGSD sebanyak 23 orang, Pendidikan Matematika sebanyak 16 orang, PPKN sebanyak 20 orang, Sejarah sebanyak 21 orang, pendidikan Sosiologi sebanyak 24 mahasiswa dan Pendidikan Teknik Mesin sebanyak 22 orang.

Sementara itu, Wakil Rektor I UNY, Drs. Wardan Suyanto, MA. Ed.D menyampaikan  apresiasi atas keberhasilan peserta PPG SM-3T angkatan IV untuk dapat masuk dalam tahap ke 3 ini setelah melalui fase pra pemberangkatan dan keberangkatan SM-3T.”Setelah melalui berbagai fase perjuangan akhirnya berhasil lolos seleksi untuk sampai pada tahap ini, selama 1 tahun ini kedepan mahasiswa mengikuti workshop dan PPL demi tujuan untuk dapat lulus UTN, setelah angkatan III berhasil lulus 100 % semoga angkatan IV ini harapannya dapat mengikuti jejak angkatan sebelumnya,”harap Wardan.

Para mahasiswa tidak hanya dididik secara akademik tapi juga diasah kemampuan sosialnya dengan pola kehidupan di asrama. “ Pola berkehidupan di asrama juga memiliki nilai yang penting untuk kelulusan kelak. Jika nilai asrama buruk maka akan berpengaruh pada kelulusan mahasiswa,” imbuhnya.

Menjadi guru profesional harus memiliki state of art atau kemampuan untuk mengikuti teknologi yang terkini. Selain juga memiliki kemampuan bahasa, komunikasi,kerjasama dan jiwa entrepreneurship yang mumpuni. “Tapi tak kalah pentingnya guru profesional juga harus memiliki bekal penguasaan bidang studi, banyak ditemui guru yang yang penguasaan subjek meternya masih lemah,” jelas  Wardan.

Orientasi PPG SM-3T yang berlangsung selama 3 hari ini berisi materi pengenalan awal tentang sistem pembelajaran, PPL, evaluasi dalam PPG, orientasi fakultas, kebijakan dan SOTK, pengembangan profesi guru profesional, dan kehidupan berasrama. (tusti)

 

Label Berita: 
Share/Save

FESTIVAL DEWI SRI DI PLUMBUNGAN

$
0
0

Kegiatan Festival Dewi Sri dilaksanakan setiap tahun sejak Dusun Plumbungan dicanangkan sebagai Dusun Binaan Dewan Pengurus Pusat Ikatan Alumni Universitas Negeri Yogyakarta (DPP IKA UNY) sejak tahun 2013. Pada tahun ini Festival Dewi Sri diselenggarakan bersamaan dengan Prosesi Wiwit yang merupakan upacara tradisi yang dulunya turun temurun dilakukan oleh keluarga petani. Wiwit biasa dilakukan menjelang musim panen atau diawal musim panen padi. Makna dari tradisi wiwit, sejatinya adalah panjatan doa dan ungkapan syukur atas limpahan hasil panen dari Yang Maha Kuasa sekaligus sebagai sarana atau media terjalinnya interaksi sosial diantara para petani maupun hubungan keselarasan antara petani pemilik lahan dengan alam.

Festival Dewi Sri dilaksanakan di Desa Plumbungan, Desa Putat, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul (19/3). Festival ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Ikatan Alumni UNY (IKA UNY) dalam rangka dies natalis UNY ke-52. Menurut sekretaris DPP IKA UNY Gunadi, M.Pd, festival ini diselenggarakan untuk mendekatkan masyarakat dan generasi muda di Plumbungan dengan dunia pertanian, karena pertanian merupakan tulang punggung perekonomian di daerah Plumbungan.

Festival Dewi Sri dibuka oleh Wakil Rektor I UNY Wardan Suyanto, MA., Ed.D dengan membunyikan koplokan. Dalam sambutannya Wardan Suyanto mengatakan bahwa festival ini juga sekaligus berguna untuk menjaga budaya bangsa. “Harapannya kedepan adalah bimbingan dari Bupati untuk mengembangkan kampus emas Plumbungan ini” kata Wardan Suyanto “Semoga kedekatan UNY dan masyarakat di Gunung Kidul jadi makin baik”. Acara dilanjutkan dengan upacara Wiwit yang dimulai dengan pembacaan doa oleh Rois Plumbungan dilanjutkan dengan menyiram air dalam kendi ke sawah oleh Kepala Dusun Plumbungan, Sulistyo. Kemudian Bupati Gunungkidul, Badingah, S.Sos didampingi Camat Patuk dan pejabat UNY melakukan upacara potong padi panen dilanjutkan melepas rombongan kirab festival. Dalam kesempatan ini Bupati Gunungkidul menyatakan mendukung Festival Dewi Sri untuk mendukung pariwisata di Gunungkidul sekaligus melestarikan budaya yang adiluhung. Dukuh Plumbungan, Sulistyo, mengucap syukur atas terlaksananya kegiatan Festival ini. Menurutnya festival pada tahun ini memasuki tahun ketiga dan dilaksanakan sejak 13 hingga 19  Maret  2016 dengan menampilkan berbagai kegiatan diantaranya lomba mewarnai, menggambar dan Profesor Mengajar yang ditujukan pada anak-anak. “Selain itu ada lomba memedi sawah dan bersih lingkungan” katanya.

Selain Festival Dewi Sri juga dilaksanakan peresmian Omah Kampoeng Emas Plumbungan yang berfungsi sebagai tempat pertemuan  warga, kegiatan  karang taruna, ibu-ibu, outbond dan lainnya. Ini merupakan wujud nyata sebagai tanda kehadiran DPP IKA UNY di Dusun Plumbungan sebagai dusun binaan. Bangunan ini dikonsep knock down, terdiri dari 2 lantai dengan ukuran bangunan induk 9m x 9,5m. Selain berupa aula, bangunan ini juga dilengkapi perpustakaan yang bertujuan untuk untuk mengembangkan minat suka membaca bagi anak-anak dan remaja agar menjadi cerdas dan memiliki keterampilan. Omah Kampoeng Emas ini juga sudah sering dikunjungi bagi wisawatawan yang ingin singgah bersantai dan makan siang, dengan makanan khas berupa Nasi Berkah Dalem. (Dedy)

 

Label Berita: 
Share/Save

SOSIALISASI EMPAT PILAR PLS FIP UNY

$
0
0

Hima PLS UNY dan IMADIKLUS Indonesia Bekerjasama dengan MPR RI  menyelenggarakan agenda rutin tiap tahun yaitu Sosialisasi 4 Pilar MPR RI Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, UUD NRI Tahun 1945 sebagai konstitusi negara dan Ketetapan MPR, NKRI sebagai bentuk negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan Negara yang bertempat di Ruang Sidang Utama Rektorat UNY (19/3).

Sosialisasi kali ini  dibersamai oleh Sekretaris Fraksi PPP MPR RI/Wakil Ketua Badan Sosialisasi MPR RI, Drs. H. Zainut Tauhid Sa’adi, M.Si dan Kepala Biro Persidangan MPR RI Muhammad Rizal, S.H., M.Si. Acara tersebut diikuti oleh sekitar 200 Mahasiswa umum di Yogyakarta dengan 8  panitia yang berasal dari Hima PLS ditambah beberapa perwakilan IMADIKLUS Indonesia dari UNNES, UNEJ, UNESSA, UNTIRTA.

Drs. H. Zainut Tauhid Sa’adi, M.Si mengharapkan agar mahasiswa mengerti betul tentang pilar-pilar kebangsaan. “Mahasiswa harus kritis dan memantau negaranya secara bijak tanpa mudah terprovokasi karena memang mahasiswalah yang mengerti akan kondisi rakyat Indonesia. Mereka sebagai jembatan untuk menghubungkan aspirasi masyarakat, merekalah calon penerus bangsa yang nantinya akan memimpin bangsa dan mengelola negara Indonesia ini,”urainya.

Lebih lanjut, sosialisasi membahas tentang Hukum yang berlangsung di Indonesia, Undang-undang , Sistem Pemerintahan, Sistem birokrasi dan berbagai hal tentang ketatanegaraan Indonesia Kegiatan dibuka oleh Pendamping Mahasiswa Hima PLS Dr. Pujiyanti Fauziyah, M.Pd.(anton)

.

 

Label Berita: 
Share/Save

FGD PENGUATAN SPMI FAKULTAS

$
0
0

Penjaminan Mutu Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) bersama Penjaminan Mutu Fakultas melaksanakan FGD tentang penguatan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Fakultas di ruang sidang I FIP UNY. Acara ini dipandu oleh Ibu Serafin Wisni Septiarti M.Si. selaku perwakilan dari Penjaminan Mutu Universitas. Kegiatan ini dibuka dengan sambutan dari Dekan FIP, Dr. Haryanto, M.Pd. ,(16/3).

Dalam sambutannya, Haryanto menyampaikan terima kasih kepada penjamu Universitas telah melaksanakan kegiatan penguatan SPMI Fakultas. Beliau menyambut baik acara/program seperti ini. Jika pertanggungjawaban secara keuangan sudah ada SPI sebagai satuan pengawas Internal, untuk hal akademik sebagai kontrol pertanggungjawaban ada SPMI. Ke depannya, laporan dekan akan berbasis mutu sesuai standar penjaminan mutu.

Sementara itu kepala penjaminan mutu Universitas Negeri Yogyakarta, Dr. Sudiyatno, M.E. menyampaikan bahwa salah satu kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari emonev keterlaksanaannya SPMI. Hasilnya beragam dari fakultas-fakultas baik dari sisi jumlah, struktur, pembiayaan, dan lain-lain. “Dengan FGD Penguatan SPMI Fakultas ini diharapkan ada kesesuaian antara penjaminan mutu Universitas dengan penjaminan mutu Fakultas,”paparnya.

SPMI mengacu pada SNPT (Sandar Nasional Pendidikan Tinggi) dari Kemenristek, dan SN Dikti (Standar Minimal) dari Kemenristekdikti No 44/2015. Pedoman SPM (Dikti 2014), dan kegiatan SPMI (Permendikbud Nomor 50/2015). Hal ini baru dilaksanakan di tingkat Universitas, harapannya di Fakultas mempunyai standar yang berbeda-beda antar Fakultas. Dokumen tentang sistem penjaminan mutu internal UNY sesuai dengan peraturan rektor UNY nomor 06 Tahun 2012. Dengan penguatan SPMI Fakultas diharapkan tim penjaminan mutu fakultas segera memiliki kelengkapan struktur organisasi, memiliki deskripsi tugas masing-masing, menyusun rencana kegiatan dan anggaran. Setelah materi disampaikan, acara dibuka forum diskusi dan tanya jawab. (siw/anton)

Label Berita: 
Share/Save

GUT - YUASA KOMITMEN MEMBANGUN BANGSA

$
0
0

Garuda UNY Team semakin memperluas jaringan komunikasi dan silaturahmi dengan berbagai pihak, diantaranya adalah perusahaan- perusahaan yang ada di Indonesia. Hal ini bertujuan untuk menggandeng perusahaan-perusahaan nasional dalam mengembangkan karya. Karya anak bangsa yang mempunyai nilai strategis dimasa yang akan datang ini tentu memerlukan berbagai dukungan, baik dari pemerintah, perusahaan-perusahaan, universitas dan juga masyarakat Indonesia.

YUASA baterai sebagai salah satu brand aki yang mengembangkan produksi di Indonesia ikut berkontribusi dalam memberikan dukungan terhadap Tim Mobil Garuda UNY, berupa 20 buah baterai yang akan digunakan pada kendaraan yang akan berlaga pada ajang International Student Car Competition 2016 di Korea Selatan, Student Formula Japan 2016 di Jepang, Kontes Mobil Hemat Energi 2016 di Malang, dan Kompetisi Mobil Listrik Indonesia 2016 di Bandung.

Pimpinan Yuasa Baterai Jogja, Iwan, menyampaikan ucapan selamat dan sukses untuk Tim Mobil Garuda UNY dalam menghadapi kompetisi baik nasional maupun internasional. “ Dulanglah prestasi semaksimal mungkin untuk kejayaan merah putih, untuk kejayaan Indonesia tercinta. Harapannya, dengan dukungan dari Yuasa Baterai maka proses R & D yang dilakukan oleh GUT semakin baik’’tambahnya  saat GUT menemuinya (18/3).

Sampai saat ini Tim Mobil Garuda UNY terus melakukan pengembangan baik pada kendaraan yang akan digunakan untuk kompetisi maupun pengembangan pada personil  squad GUT. Kendaraan untuk ISCC 2016 sudah sampai pada tahap uji coba, sedangkan untuk kendaraan yang akan digunakan pada kompetisi di SFJ 2016 sedang dalam proses manufacturing. Sementara kendaraan Urban Gasoline, Proto Elektrik dan Electric Vehicle masih dalam proses pengembangan untuk pengambilan data dan juga proses validasi. Garuda UNY Team selalu siap menerima support dari berbagai pihak dalam bentuk apapun, dan dapat dikomunikasikan langsung dengan tim Public Relation. Untuk informasi terupdate, dapat mengunjungi website resmi GUT : www.garudauny.com. (Teguh)

Label Berita: 
Share/Save

“BUNGLON MULTIFUNCTION BED” TEMPAT TIDUR MULTIFUNGSI

$
0
0

Mahasiswa Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta membuat furniture yakni tempat tidur serbaguna yang diberi nama `Bunglon Multifunction Bed`. BMB `Bunglon Multifuntion Bed` adalah tempat tidur yang yang dirancang untuk ruangan yang tidak terlalu luas atau minimalis. Panjang tempat tidur ini 1880mm dengan lebar 900mm dan tinggi 760mm jadi tempat tidur  ini sangat menghemat ruangan seperti kos mahasiswa.

BMB `Bunglon Multifunction Bed` ini dibuat oleh mahasiswa jurusan Pendidikan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta angkatan 2013, yakni Agung Pratama Putra, Ahmad Zainudin, Dwi Nor Wibowo, di bawah bimbingan Dr. Eng. Didik Nurhadiyanto, MT.

Keunggulan utama dari tempat tidur ini adalah dapat dilipat-lipat untuk difungsikan sebagai tempat tidur datar, tempat tidur santai, kursi sofa, serta rak dan meja belajar.  

“Pertama adalah tempat tidur datar dan pada posisi kepala tempat tidur dilengkapi dengan tiang penahan yang berguna sebagai penahan bantal atau guling, yang kedua adalah tempat tidur santai yakni bagian atas tempat tidur dapat dinaikkan sesuai keinginan. Lalu, kursi sofa yang nyaman dengan sandaran dan terakhir adalah Rak dan meja saat rangka dilipat keatas terdapat rak dan meja laptop sehingga buku dan tas pun dapat disimpan di situ,” cerita salah satu anggota kelompok, Dwi Nor Wibowo.

Berangkat dari permasalahan kos yang sempit dari curhatan beberapa mahasiswa, mereka mencoba membuat kasur dengan kerangka penyangga yang dapat dilipat lebih dari dua kali. “Tempat tidur ini jelas difokuskan untuk untuk para mahasiswa yang kos karena tidak dipungkiri kamar kos pada umumnya berukuran kecil”, imbuh Dwi.

“Semisal ukuran kos hanya 3x3 itu hanya bisa memuat tempat tidur dan rak baju saja maka dari itu saya dan teman-teman menciptakan BMB ini sebagai solusinya” tutur Dwi.  “Tempat tidur ini akan di jual di pasaran dengan kisaran harga Rp. 2.000.000- dan dalam waktu dekat kami mungkin akan fokus pada pengembangan desain dan juga penguatan rangka”lanjutnya. (haryo/dafit)

Label Berita: 
Share/Save

KURSI RELAKSASI ALA MAHASISWA UNY

$
0
0

Faktor penting dalam keberhasilan suatu organisasi adalah adanya karyawan yang mampu dan terampil serta mempunyai semangat kerja tinggi, sehingga dapat diharapkan suatu hasil kerja yang memuaskan. Namun banyak faktor yang menyebabkan penurunan etos kerja diantaranya perilaku karyawan itu sendiri yang memang kurang disiplin, peraturan kantor yang kurang tegas terhadap para pekerjanya hingga fasilitas dan keadaan kantor yang cenderung membuat para karyawan bosan dan malas. Selain itu fasilitas kantor yang memadai akan menunjang para karyawan dalam bekerja. Salah satunya yaitu kursi,  alat yang banyak digunakan para karyawan untuk mendukung proses pekerjaannya di kantor. Hampir semua kegiatan karyawan menggunakan kursi untuk menunjang kenyamanan saat bekerja. Kursi yang keras dan tidak nyaman membuat para karyawan cenderung cepat lelah dan malas berada dikantor, sehingga terjadi penurunan etos kerja.

Sekelompok mahasiswa UNY yang tergabung dalam UKM Penelitian yaitu Dian Rizka Silvia dari prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Dian Dwi Artanti prodi Bimbingan dan Konseling, Elga Fajar Kurniawan prodi Pendidikan Teknik Otomotif serta Isvi Ria Nur Afit dan Mery Nurfitriani dari prodi Biologi membuat sebuah inovasi berupa “Kursi Relaksasi dan Refleksi” yaitu memodifikasi kursi menjadi lebih nyaman dengan cara melapisi bagian bantalan tempat duduknya dengan dua senyawa yang saling bereaksi, yaitu sodium dan air sehingga menimbulkan suhu yang dingin pada bantalan tempat duduknya. Hal ini diharapkan dapat memberikan rasa nyaman, menunjang keefektifan dan keefisienan dalam bekerja.

Menurut Dian Rizka Silvia, kursi merupakan salah satu sarana yang banyak digunakan mendukung pekerjaan. “Hal ini menjadi suatu peluang untuk menginovasikan penggunaan kursi relaksasi yang tidak hanya digunakan untuk bisa duduk” kata Dian Rizka Silvia “Namun juga memberikan kenyamanan, tidak merasakan panas ketika duduk terlalu lama, tidak nyeri punggung, dan tidak menimbulkan penyakit kanker”. Dian Dwi Artanti menambahkan bahwa kursi ini menggunakan gel anti panas yang bekerja terus menerus menyerap panas dari pengguna dengan memanfaatkan prinsip perpindahan panas. “Ketika panas berpindah dari pengguna ke alat tersebut, pengguna akan merasakan pengurangan panas pada bagian yang bersentuhan dengan gel pendingin” ungkap Dian Dwi Artanti. Hal ini diharapkan dapat memberikan rasa nyaman, menunjang keefektifan dan keefisienan dalam bekerja.

Elga Fajar Kurniawan mengatakan, bahan baku yang digunakan adalah kursi, Sodium Polyacrylate, air dan alat pemijat. Alat pemijat yang digunakan adalah Low Frequency Therapic Equipment. “Alat ini digunakan untuk membantu menyehatan melalui denyut refleksi dan saraf dan melancarkan peredaran darah sehingga punggung tidak nyeri” kata Elga. Masih ditambahkan alat penampung gel dan rangkaian adaptor DC. Menurutnya, kursi ini menggunakan Therapic Equipment yaitu karet penampung dan Low Frequency Therapic Equipment. Plat digunakan sebagai pemijat yang akan ditempatkan dibagian belakang kursi atau tepat pada bagian punggung pengguna dengan menyatukannya dengan bodi kursi. Dalam penggunaannya, Low Frequency Therapic Equipment dikontrol dengan selektor.

Pemasangan alat pada bodi kursi tidak terlalu mengubah bentuk kursi, hanya diperlukan pengurangan bahan kursi untuk menempatkan alat tersebut. Gel anti panas akan bekerja terus menerus menyerap panas dari pengguna dengan memanfaatkan prinsip perpindahan panas. Ketika panas berpindah dari pengguna ke alat tersebut, pengguna akan merasakan pengurangan panas pada bagian yang bersentuhan dengan gel pendingin. Ketika proses penggunaan, kemungkinan pengurangan gel pendingin dapat terjadi karena penguapan atau pengembunan. Hal tersebut dapat diatasi dengan penambahan gel pendingin melalui lubang reservoir. Sedangkan alat pemijat yang ditempatkan dibagian belakang kursi akan aktif ketika selektor di posisikan ke ON. Daya motor pemijat bersumber dari baterai 12 volt atau dapat digantikan listrik rumah 220 volt yang dikonversi power supply menjadi 12 volt. Kreativitas ini berhasil meraih dana Dikti dalam Program Kreativitas Mahasiswa bidang Karsa Cipta. (Dedy)

Label Berita: 
Share/Save

NANING PRATIWI SABET PERINGKAT I MAPRES FIP UNY 2016

$
0
0

Bidang III FIP UNY menyelenggarakan seleksi Mahasiswa Berprestasi dengan mengambil tempat di Ruang Abdullah Sigit yang dilaksanakan pada Jumat (11/3). Kegiatan dibuka oleh Wakil Dekan III, Dr. Sujarwo, M.Pd yang dilanjutkan dengan sambutan dari Dr. Haryanto, M.Pd selaku Dekan FIP. Tercatat 18 mahasiswa dari semua jurusan FIP UNY mengikuti seleksi Mapres 2016. Dewan Juri dalam pemilihan MAPRES FIP 2016 terdiri dari Dosen Pendamping Mahasiswa masing-masing Program Studi Fakultas Ilmu Pendidikan UNY sejumlah 12 orang.

Penilaian dalam pemilihan mahasiswa berprestasi ini mempertimbangkan berbagai aspek, seperti presentasi karya ilmiah, tes kepribadian, wawancara bahasa Inggris, dan penilaian portofolio. Pengumuman pemenang dilaksanakan di Ruang Sidang 1 pada hari Selasa (22/3). Adalah Naning Pratiwi dari prodi PGSD yang terpilih sebagai Mapres FIP UNY periode 2016 yang juga akan maju ke tingkat Universitas. Kemudian Sayidatul Maslahah menduduki peringkat II dan Revika Niza Artiyana menempati peringkat III. Sebagai nominator mapres yaitu Sutrisno, Eggi Sutanto, Ermawaty Puspitaningrum, Alfiana Falan SA., Roh Dinia Wati, Tri Wulaningrum dan Muhammad Ferry

Naning Pratiwi yang lahir di Karang Tengah 6 Mei 1995 merupakan mahasiswa Bidikmisi PGSD semester 6 dengan IPK 3, 74. Selain itu, Naning merupakan mahasiswi yang pernah memenangkan JASSO Student Exchange Support Program untuk sit in ke Aichi University Japan selama setahun. Dirinya juga pernah tercatat pula sebagai Presiden English Debating Society karena debat dalam bahasa Inggris merupakan salah satu keahliannya. Sejumlah Debate Competition yang pernah diikutinya antara lain ALSA Crushborn Debating di UGM, Lomba Debat masalah Hukum di UIN Sunan Kalijaga, dan lain sebagainya. (ant)

Label Berita: 
Share/Save

TIM UNY RAIH MEDALI PERAK DALAM I-PEINX 2016

$
0
0

 Mahasiswa UNY berhasil meraih medali perak dalam ajang Inovation Practices Education and Industry Exibition 2016 (I-PEINX 2016) di Johor, Malaysia (14/3) di Universitas Teknologi Malaysia. Tim berangggotakan para mahasiswa UNY yang terdiri dari Fauzi Solichin (Pendidikan Teknik Informatika), Indra Dwi Suryanto (Pendidikan Teknik Elektro), Mega Ayu Wulandari (Pendidikan Bahasa Inggris), dan Amin Sri Wahyu Ningrum (Kimia) dibawah bimbingan Andik Asmara, M.Pd,

Acara ini diikuti oleh lebih dari 100 inventor dari beberapa negara, diantaranya adalah Malaysia, Indonesia, India, Afganistan, dan beberapa negara lainnya dimana peserta terbagi atas beberapa bidang kategori yaitu kategori sosial sains, kategori sains dan teknologi, best of the best (social science), dan best of the best. Ajang ini diikuti oleh kalangan mahasiswa, dosen dan siswa SMA.

Tim UNY yang saat itu diwakili oleh Fauzi, Indra, Mega dan Amin tergabung dalam kategori sains dan teknologi dengan karya yang berjudul d’Form Simple and Accurate Formalin Food Detector Using Artificial Neural Network atau alat pendeteksi makanan berformalin menggunakan jaringan syaraf tiruan (ANN). Kelas ini merupakan kelas yang cukup menantang karena rivalnya berasal dari kalangan dosen-dosen yang sudah ahli di bidangnya, dan tim dari UNY merupakan salah satu tim termuda.

Lomba ini berkonsep exhibition, dimana semua peserta diberikan fasilitas berupa stand untuk gelar produk. Perangkat yang harus disediakan dalam ajang ini adalah poster, artikel, produk inovasi, dan alat-alat penunjang lainnya seperti foto-foto alat dan sertifikat pendukung. Penjurian dilakukan dengan cara presentasi dan tanya-jawab menggunkan Bahasa Inggris dengan dua orang juri. Deskripsi karya, biaya produksi,  implementasi, dan potensi paten merupakan pertanyaan wajib juri.

Fauzi dan tim sempat memiliki kendala terkait pembuatan alat, uji coba, persiapan dan manajemen waktu antar anggota kelompok. Namun hal tersebut merupakan tantangan yang seakan harus dihadapi dan ditanggung bersama demi suksesnya tim. Dirinya berharap semoga akan lebih banyak lagi tim dari UNY yang dapat mengikuti ajang Internasional dan membawa nama baik Indonesia di kancah internasional. (Amin)

 

Label Berita: 
Share/Save

LAUNCHING PROGRAM FUN ENGLISH CLUB 2016 DAN HAPPY ENGLISH HOURS 2016

$
0
0

Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FBS UNY telah meluncurkan lagi program Fun English Club (FEC) 2016 dan sebuah  program belajar baru Bahasa Inggris  untuk anak-anak yang ditawarkan di sekolah yaitu Happy English Hours (HEC)FEC dan HEC 2016 dilaksanakn selama bulan Maret sampai April. Kegiatan ini merupakan program pembelajaran bahasa Inggris yang diadakan oleh Prodi Pendidikan Bahasa Inggris dengan pendekatan bermain dan belajar. Metode pembelajaran di dalam program ini meliputi permainan, cerita, dan lagu yang dirancang untuk mempermudah siswa memahami bahasa Inggris. Program ini sendiri sudah berlangsung semenjak tahun 2012 yang sekaligus merupakan program pelatihan mengajar kepada para mahasiswa Prodi PBI konsentrasi English for children.

“Dengan adanya dua program ini anak-anak sekolah dasar bisa menikmati pembelajaran bahasa Inggris yang berkualitas, menyenangkan sehingga mereka akan senang belajar  bahasa Inggris pada jenjang pendidikan selanjutnya,” papar Nuri Supriyanti, M.A.selaku penanggungjawab kegiatan tersebut. Program ini dilaksanakan di gedung C.15 FBS dan diikuti oleh siswa Taman Kanak-kanak (kindergarten) dan Sekolah Dasar kelas 1-4 (L1-L4). Dengan bimbingan dosen-dosen FBS antara lain Nury  Supriyanti, MA, B. Yuniar Diyanti, M.Hum, Lusi Nurhayati, MAppl. , dan Ani Setianingsih, MA., program ini diharapkan mampu berkontribusi terhadap pembelajaran bahasa Inggris kepada anak secara berkualitas.

Tanggapan positif disampiakan oleh mahasiswa pengajar program ini, Wiwid Wisyaningrum. “Anak-anak dapat menyerap ilmu bahasa Inggris lebih baik dengan bermain, bernyanyi, menari dan bercerita. Selain kegiatan indoor ada juga kegiatan outdoor yang menarik dan mempunyai momen pamer kebolehan untuk para peserta” ungkap Wiwid.

EFC dan HEC ini mengutamakan kualitas pembeljaran bahasa Inggris. Inovasi selalu dilakukan supaya lebih baik dari tahun sebelumnya. Kepuasan orangtua siswa merupakan salah satu indikasi keberterimaan program ini. Seoang Ibu dari peserta program, Diah, mengatakan bahwa anaknya berkembang dengan baik setelah mengikuti program EFC selama tiga tahun.“Dalam program ini beda dengan lembaga program lain. Pembimbing dalam EFC ini adalah satu pengajar hanya untuk dua atau tiga siswa. Ini daya serap anak akan tinggi” ungkap Diah.

Program yang juga dirancang sebagai ajang praktek mengajar tersebut sudah berterima dimasyarakat. Pada penyelenggaraan tahun keempat, program tersebut masuk dalam acara media TV, tepatnya di program Bincang-Bincang di Jogja TV pada tanggal 24 Februari 2016. (Rn)

 

Label Berita: 
Share/Save

MENGENAL TANAMAN HIDROPONIK

$
0
0

Menanam tanaman tanpa media tanah, tentu masih asing bagi sebagian besar orang, sebab selama ini kita telah terbiasa menanam tanaman dengan menggunakan media tanah. Hidroponik, merupakan salah satu media menanam tanaman tanpa media tanah. Lalu dengan media apakah hidroponik ditanam? Hidroponik merupakan model menanam dengan menggunakan media air. Tentu saja, tidak hanya air yang digunakan, namun unsur-unsur lain ikut menunjang dalam budidaya hidroponik ini, antara lain sabut kelapa, busa, potongan kayu, batu, dan lain sebagainya. Demikian disampaikan oleh Inayah dari Griya Hidroponik Radefa Yogyakarta saat memberikan materi dalam kegiatan pertemuan rutin Dharma Wanita Persatuan KTUP Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), bertempat di Ruang Sidang LPPM UNY (18/3).

Lanjutnya, untuk memulai kegiatan usaha hidroponik harus diawali dengan niat, sebab bercocok tanam memerlukan kesabaran dan ketelatenan dalam merawat dan menjaga tanaman untuk tumbuh dengan bagus. “Di dalam bidang apapun, pengetahuan itu penting tak terkecuali bidang tanaman, khususnya hidroponik, yang selalu berkembang setiap saat, sehingga kita tetap selalu harus belajar mengenai cara penanaman, mengenai hama-hama yang menyerang, mengenai nutrisi, mengenai penanganan saat panen, pokoknya pengetahuan itu penting, jadi jangan lupa untuk selalu belajar,”paparnya.

Semangat pantang mundur harus dimiliki sampai keberhasilan menghampiri. “Hidroponik itu memang tidak sulit, tapi kita tetap harus ulet. Karena disetiap kegiatan, kegagalan itu selalu ada, tapi kegagalan itu buatlah sebagai pengalaman untuk melangkah kedepan dengan penuh percaya diri menuju kesuksesan,”imbuh Inayah.

Pertemuan rutin Dharma Wanita digelar setiap bulan sekali diikuti oleh seluruh anggota Dharma Wanita Persatuan KTUP. Tampak hadir, antara lain Ketua DWP UNY, Anna Royyana Rochmat Wahab, dan beberapa pengurus DWP diantaranya Kardina Ariesandra Moch Alip, Sri Supadmi Edi Purwanto, Retno Damanayanti Anik Ghufron. Kegiatan juga dimeriahkan dengan bazar tanaman dari Griya Hidroponik Radefa dan Asesoris Joli Jogja.

Sementara itu, Ketua DWP UNY, Anna Royyana Rochmat Wahab berharap agar para anggota senantiasa memanfaatkan setiap kesempatan yang ada, baik dalam beribadah kepada Allah, merawat keluarga,  maupun meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan diri.

Pertemuan dakhiri dengan sesi tanya jawab seputar hidroponik. “Untuk memulai menanam hidroponik yang harus disiapkan adalah tempat persemaian, net pot, larutan nutrisi, pupuk, dan benih. Adapun persiapan selanjutnya adalah tempat tanaman, pompa air, selang, stick dripper, nepel, sprayer, time digital, pompa air, hole shaw kit, berbagai alat ukur, dan green house,”pungkas Inayah.(ratnae)

Label Berita: 
Share/Save

UNY FASILITASI SESI INFORMASI NIC 2016 BERSAMA BIC

$
0
0

Sebagai bagian dari event internasional Tangerang Global Innovation Forum (TGIF) 2016, Kemenristekdikti dan Pemerintah Kota Tangerang Selatan menyelenggarakan National Innovation Competition (NIC) 2016 yang difasilitasi oleh Business Innovation Centre (BIC). Untuk menyukseskan agenda NIC dan dalam rangka penyebarluasan informasi terkait NIC, BIC menggandeng Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) untuk menyelenggarkan Presentasi dan Sesi Informasi terkait acara NIC 2016 tersebut (21/3). Sebanyak 30 mahasiswa dan dosen UNY terlihat antusias memasuki Ruang Sidang Utama (RSU), Rektorat UNY yang menjadi tempat penyelenggaraan sesi informasi tersebut.

Rani, selaku perwakilan dari BIC, mempresentasikan beberapa hal mengenai TGIF 2016 di sesi pertama. “NIC adalah bagian dari Tangerang Global Innovation Forum, merupakan forum internasional yang diadakan setiap tahun, dan tahun ini Indonesia terpilih sebagai host.” Ia juga menambahkan bahwa forum tersebut akan diadakan di Puspiptek, sebuah area penelitian di kawasan Kemenristekdikti. Sebelumnya, Global Innovation Forum sukses diselenggarakan di Korea Selatan.

Pada sesi kedua, Rani lebih banyak menjelaskan detail proposal, aplikasi dan persyaratan lomba. “Proposal inovasi yang kami terima adalah inovasi yang sudah diterapkan atau dipasarkan, baik berupa produk, jasa, maupun program. Selain itu, inovasi harus sesuai 17 sasaran pembangunan Indonesia,’paparnya.

Salah seorang mahasiswa Pascasarjana UNY, Widodo, menuturkan memiliki sebuah program yang sudah berjalan, terkait pemanfaatan energi angin, namun juga ingin mengaitkannya dengan eco-wisata. “ Apakah boleh apabila saya melakukan inovasi lintas bidang yang menggabungkan eco-wisata?”

Rani pun mengindikasikan bahwa setiap inovasi boleh lintas bidang, tapi sebaiknya difokuskan ke dalam bidang tertentu untuk mempermudah menetapkan sasaran pencapaian inovasi dan lebih mudah dalam penjurian. (Wulan)

 

Label Berita: 
Share/Save

SATU TAHUN USIA JURUSAN PSIKOLOGI FIP UNY

$
0
0

Keluarga besar Jurusan Psikologi FIP UNY melakukan serangkaian kegiatan dengan mengusung tema “Setahun Psikologi Berkarya”dalam rangka memperingati satu tahun usia jurusan. Beberapa program kegiatan yang dimotori Himpunan Mahasiswa Psikologi adalah Lomba Fotografi yang bertema kemanusiaan, Seminar Motivasi Berprestasi Gratis bagi siswa SMA, Pentas Seni Mahasiswa dan Bakti Sosial di UPT Panti Karya Dinas Sosial Transmigrasi dan Ketenagakerjaan Kota Yogyakarta.

Acara puncak yang diisi kegiatan pentas seni mahasiswa dihadiri oleh Bapak Dr. Haryanto, M.Pd selaku Dekan FIP UNY, Bapak Dr. Surwarjo,M.Si selaku Wakil Dekan Bidang I FIP UNY, Bapak Dr. Cepi Safruddin Abdul Jahar, M.Pd selaku Wakil Dekan Bidang II FIP UNY, Dr. Rita Eka Izzaty, M.Si selaku Ketua Jurusan di FIP UNY, Bapak Ari Nugroho,S.H ketua UPT Panti Karya, Segenap Dosen Psikologi FIP UNY, dan perwakilan dari sponsor yang telah mendukung tersuksesnya acara ini. Berbagai sponsor yang telah mendukung acara yang ini adalah PT.Aseli Dagadu Jogja, Radio Persatuan Bantul, Tommy Sport, Pamella Supermarket, dan Percetakan Mangrove.

Kegiatan Lomba Fotografi yang bertemakan Kebersamaan dalam Kemanusiaan diikuti oleh 18 peserta yang pemenangnya diumumkan pada acara puncak Pentas Seni Mahasiswa tanggal 19 Maret 2016. Acara penutup dilakukan di UPT.Panti Karya pada tanggal 20 Maret 2016 dengan melakukan bakti sosial kepada masyarakat dengan menjual paket sembako murah dan barang hasil karya penghuni panti.

Usia satu tahun Jurusan Psikologi FIP UNY sudah melahirkan 10 judul penelitian dosen, 3 kegiatan pengabdian, 5 karya ilmiah dalam Proceeding Konferensi Internasional, dan kerjasama dengan beberapa stakeholders seperti Bank Negara Indonesia (BNI). (Rit/Ris).

 

Label Berita: 
Share/Save

KONTRIBUSI FIP UNY DALAM ERA MEA

$
0
0

Rabu (23/3) Dengan mengambil tema “Kontribusi FIP UNY dalam era MEA”, FIP UNY kembali tampil di Jogja TV dalam rangka sosialisasi kepada khalayak ramai. Acara ini dipresenteri oleh Tulus Angga Wijaya. Tampil sebagai nara sumber Dekan FIP UNY, Dr. Haryanto, M.Pd., Kajur Psikologi, Dr. Rita Ika Izzaty, M.Si. dan Kajur PLS Lutfi Wibawa, M.Pd. Acara sosialisasi ini dihadiri pula oleh Kajur, Sekjur, Kabag, Kasubag dan Humas FIP UNY didampingi 5 personel dari Kantor Humas Promosi dan Protokoler UNY. Siaran on air ini dilaksanakan dari pukul 20.30-21.30 wib.

Acara yang diawali dengan penayangan profil singkat FIP UNY mengupas tuntas informasi seputar FIP UNY. Sesuai dengan tema, para narasumber menjabarkan tentang kesiapan FIP UNY untuk mencetak lulusan dengan keahlian global, terutama IT dan kemampuan berbahasa asing. “Era MEA ada 3 perdagangan yang mendasar, yaitu barang, jasa dan investasi. Lulusan FIP kami arahkan agar lebih unggul dalam bidang jasa, walaupun tidak menutup kemungkinan lulusan FIP dapat berdagang barang atau investasi. Pihak fakultas juga mendukung penuh program sit in ke universitas luar negeri dan telah mengimplementasikan lecture exchange” ungkap Dr. Haryanto, M.Pd.

Hal ini diamini oleh Kajur PLS, Lutfi Wibawa, M.Pd yang mengatakan bahwa di era MEA, mahasiswa lulusan PLS dibekali dengan mental yang kuat agar tidak kaget turun di masyarakat umum. “Disamping itu mahasiswa PLS juga dibekali dengan kekuatan modal sosial karena ikatan sosial lebih memberikan kekuatan dari pada materi” tambahnya lagi. Dalam menghadapi MEA, mahasiswa juga lebih dibekali dengan kemampuan berwirausaha dari pada untuk menjadi pegawai

Sejalan dengan hal ini, Kajur Psikologi Dr. Rita Ika Izzaty, M.Si. menjelaskan pula bahwa lulusan Psikologi dibekali dengan softskill dan semua mahasiswa UNY harus bisa lulus Pro Tefl minimal skor 400. Meskipun tergolong prodi yang baru setahun berdiri, Animo Prodi Psikologi cukup tinggi. Terhitung 4388 calon mahasiswa mendaftar untuk memperebutkan 80 kursi. Pada kesempatan ini Kelompok Cupcoustic dari mahasiswa TP FIP UNY tampil menyegarkan suasana dengan music unik dengan menggunakan gelas plastik sebagai salah satu instrument musik . kombinasi musik  gitar dan keserasian suara dari gelas plastik adalah bukti kreativitas warga FIP UNY. (ant)

Label Berita: 
Share/Save

PENERIMAAN PESERTA PPG SM3T DI PRODI PG PAUD

$
0
0

Jumat (18/3) Untuk pertama kalinya Jurusan PAUD FIP UNY tahun 2016  menerima peserta Pendidikan Profesi Guru Sarjana Mendidik di daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal). Para peserta PPG SM3T ini berjumlah 14 orang dan bukan hanya berasal dari UNY, tapi juga dari beberapa perguruan tinggi lain yang tahun lalu mereka mengajar di daerah Aceh, Malinau, NTB, serta NTT. Penerimaan ini dihadiri oleh Ketua Jurusan PAUD FIP UNY, Sekretaris Jurusan PAUD FIP UNY, Koordinator PPG PAUD FIP UNY dan para dosen Jurusan PAUD FIP UNY.

Acara yang dilaksanakan di Ruang Sidang I FIP UNY ini dibuka oleh Koordinator PPG PAUD FIP UNY, Ika Budi Maryatun, M.Pd.  yang mengucapkan selamat datang di Jurusan PAUD Fakultas Ilmu Pendidikan dan selamat mengikuti kegiatan PPG SM3T selama satu tahun. Para mahasiswa ini akan menetap sementara di Asrama Wates.

Dalam sambutannya, Kajur PAUD FIP, Joko Pamungkas, M.Pd. merangkan bahwa tahun 2016 ini merupakan tahun perdana untuk Jurusan PAUD FIP diberi amanah menyelenggarakan PPG SM3T untuk menghasilkan pendidik berkualitas dan profesional. Program PPG SM3T ini merupakan bonus untuk para peserta yang telah melakukan pengabdian dalam membantu mencerdaskan kehidupan bangsa di daerah terdepan, terluar dan tertinggal. Program SM3T ini terdapat dua semester yang mana pada semester pertama peserta mendapatkan teori dan workshop terkait PAUD dan pada semester kedua peserta terjun langsung ke lapangan didampingi oleh dosen pendamping dan guru pamong Taman Kanak-kanak di Yogyakarta.

Perlu diketahui peserta bahwa TK mitra yang digunakan praktik merupakan TK yang menggunakan kurikulum terbaru “Kurikulum 2013 PAUD”. Berbagai peraturan teknis pembelajaran disampaikan dalam kegiatan orientasi peserta PPG SM3T Prodi PG PAUD ini. Selain itu peserta dimohon untuk mematuhi peraturan yang ada di Asrama Wates yang mana peserta PPG SM3T Prodi PG PAUD diharapkan selain cerdas akademik juga cerdas non akademik. (wil/ant)

Label Berita: 
Share/Save
Viewing all 3541 articles
Browse latest View live