Peserta program sarjana mendidik di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (SM-3T) dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menggelar seminar bertajuk “Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan Joyful Learning di Aula SMKN 2 Ende, Nusa Tenggara Timur belum lama ini. Seminar yang bertujuan meningkatkan profesionalisme guru tersebut diikuti 300 lebih guru dari tingkat SD, SMP, dan SMA. Acara dibuka oleh Asisten III Setda Ende, Muhammad Abdul Syukur, M.Si. dengan nara sumber Unik Ambarwati, M.Pd. dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Maria Emanuela Ewo, S.Pd. M.Pd. dari Universitas Flores (UNIFLOR), dan Kanisius Se, SE, M.Ed. dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (PPO) Ende.
Dalam sambutannya, Abdul Syukur, M.Si., mengatakan Kabupaten Ende merupakan salah satu daerah sasaran Program SM-3T dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sejak tahun 2011. Kabupaten Ende mendapat program SM-3T karena wilayah greografisnya masuk kategori daerah 3T dan masih rendah mutu pendidikannya. “Rendahnya mutu pendidikan di kabupaten Ende disebabkan oleh beberapa faktor,” kata Abdul Syukur, M.Si.
“Di antaranya kekurangan tenaga pendidik pada beberapa mata pelajaran, distribusi guru yang kurang seimbang, kualifikasi pendidikan guru di bawah standar, guru masih memiliki kompetensi rendah, ketidaksesuaian kualifikasi pendidikan dengan mata pelajaran yang diasuh, dan lain sebagainya.” Menurutnya, penguasaan materi PTK adalah kewajiban seorang guru. Oleh karena itu, Asisten III Setda Ende tersebut berharap para peserta seminar dapat mengikuti seminar dengan baik, guna menambah ilmu pengetahuannya untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Ende.
Pemerintah Kabupaten Ende memberikan apresiasi kepada tenaga SM-3T dari Universitas Negeri Yogyakarta yang meskipun sibuk, dapat menggelar sebuah seminar yang dapat membantu para guru di Kabupaten Ende menjadi semakin profesional. Lima tahun belakangan ini, persentase kelulusan di Kabupaten Ende selalu berada di urutan terbawah. Karena itu, kesempatan seperti ini mesti dimanfaatkan untuk mempercaya pengetahuan demi memajukan pendidikan di Kabupaten Ende.
Ketua panitia pelaksana seminar, Koko Triantoro, S.Pd. mengatakan kegiatan seminar ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dan kompetensi tenaga pendidik melalui penelitian tindakan kelas (PTK) dan Joyful Learning. Joyful Learning adalah model pembelajaran yang menyenangkan menuju kemajuan pendidikan yang bermutu. “Seminar ini dilaksanakan berkat kerja sama SM-3T UNY dengan Dinas PPO Kabupaten Ende, dan peserta seminar akan diberikan sertifikat,” kata alumnus UNY tersebut.
Menurut salah satu peserta, Yohana Mbulu, guru SDK Wolowusu, Kecamatan Ndona, kegiatan seminar ini sangat penting bagi guru di Kabupaten Ende karena dengan kegiatan ini para tenaga pendidik mendapat tambahan pengetahuan, terutama tentang PTK. Peserta Program SM-3T Universitas Negeri Yogyakarta yang mengabdi di Kabupaten Ende pada tahun 2012/2013 berjumlah 40 orang. Tenaga SM-3T Universitas Negeri Yogyakarta ini ditempatkan pada sekolah-sekolah yang mengalami kekurangan tenaga guru, baik tingkat SD, SMP, maupun SMA. (Koko Triantoro/Dedy)