Prof. Dr. Djohar MS, salah satu putra terbaik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) meninggal dunia pada Senin, 11/7 di rumah sakit Pantirapih Yogyakarta. Rektor UNY periode 1991—1999 tersebut disemayamkan di hall rektorat UNY (12/7) untuk selanjutnya di makamkan di pemakaman Soman, Selomartani, Kalasan Sleman.
Hadir pada acara penyemayaman jenazah diantaranya Rektor UNS Prof. Dr. Kunto Wibisono, Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. Dr. Nasarudin Umar, Rektor UAD Prof. Dr. Nung Muhadjir, Prof. Dr. Syafii Maarif, mantan rektor UNY Prof. Arma Abdullah, M.Sc., dosen, pegawai, mahasiswa, dan handai taulan.
Pada daftar riwayat hidup yang dibacakan oleh Dekan FMIPA UNY, Dr. Hartono, selain pernah menjabat sebagai rektor, beliau juga pernah menjabat sebagai Pembantu Rektor I UNY periode 1987-1991, rektor Universitas Sarjana Wiyata Tamansiswa periode 2005-2011, dan masih aktif mengajar di Program Pascasarjana UNY sampai sekarang.
Selama mengabdi di UNY, Prof. Djohar mengajar di Jurusan Pendidikan Biologi FMIPA UNY dengan bidang keahlian Ilmu Pendidikan Sains.
Dalam sambutannya, Rektor UNY, Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., MA, mengatakan bahwa kemarin (Senin), kondisi beliau masih sehat, tapi tiba-tiba pukul 17.00 WIB masuk rumah sakit dan pukul 18.00 wib meninggal. Ini pelajaran bagi kita semua untuk siap setiap saat saat dipanggil.
Beliau telah melakukan pengabdian yang tidak kenal lelah. Pengabdian beliau terukir sampai kapanpun. Sudah banyak ide-ide dan pengabdiannya yang bisa kita jadikan teladan.
“Saya berpesan kepada yang muda-muda yang ada di Jurusan Pendidikan Biologi FMIPA UNY mari kita ambil pelajaran dari keteladanan beliau dalam berbagai hal baik dalam gagasannya/pengabdiannya maupun maupun sebagai guru sebagaimana layaknya menjadi guru yang baik”, lanjutnya. (witono)