Sebanyak 41 orang mahasiswa dinyatakan lulus dan memenuhi persyaratan akademik dan administratif, sehingga berhak menyandang gelar akademik S1 atau D3 dalam upacara yudisium di Fakultas Ekonomi (FE) UNY Rabu (31/12/2014) lalu. Dalam laporannya selaku Wakil Dekan III, Siswanto, M.Pd. menyampaikan, “Peserta yudisium bulan ini terdiri dari 27 orang S1 Kependidikan, 10 orang S1 Non-Kependidikan, dan 4 orang Program D3. Sebanyak delapan orang mendapat predikat ‘Dengan Pujian’, dan peraih IPK tertinggi pada periode ini adalah Nunung Khusnul Khotimah dengan IPK sebesar 3,78 dari Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran S1,” urainya. Selain para peserta yudisium, acara dihadiri kabag, kasubag, serta kajur kaprodi di lingkungan FE UNY.
Upacara yudisium menandai pencapaian bersejarah bagi seorang mahasiswa. Dengan upacara yudisium, seorang lulusan S1 dan D3 sudah berhak menyandang gelar meskipun upacara wisuda belum dilaksanakan. “Oleh karena itu, setelah acara ini, silakan ke percetakan, lalu membuat kartu nama kalian yang sudah dibubuhi gelar masing-masing. Jangan cepat puas. Sebaliknya, justru ini menjadi awal perjuangan kalian,” ungkap Dekan FE UNY, Dr. Sugiharsono, M.Si. dalam arahannya.
Nunung Khusnul Khotimah yang akrab dipanggil Nunung, menjadi peserta peraih IPK tertinggi pada yudisium periode ini. Anak sulung dari tiga bersaudara putra pasangan Bapak Yasin Widodo dan Ibu Siti Maemunah ini merasa sangat bersyukur bisa lulus dengan IPK yang baik. “Selain mencatat penjelasan dosen, saya selalu mencari tambahan materi perkuliahan melalui internet dan sumber lain untuk semakin memahami materi,” jawabnya ketika ditanya rahasianya meraih IPK sebesar 3,78.
Nunung yang memiliki keinginan segera bekerja seusai lulus ini memiliki tips bagi mereka yang sama-sama tinggal menghadapi skripsi. “Milikilah komitmen yang kuat untuk menyelesaikan skripsi. Jangan mudah menyerah, jangan galau, dan jangan mudah ngambek,” ujar alumni SMKN 1 Depok Sleman ini. (fadhli)