Kaligrafi Aksara Jawa adalah sekumpulan aksara Jawa yang diberi sentuhan seni sehingga membentuk berbagai bentuk indah, seperti halnya huruf Arab yang dibentuk kaligrafi. Berbicara kaligrafi, tidak banyak yang mengetahui bahwa Jawa juga mempunyai warisan budaya kaligrafi, yaitu Kaligrafi Aksara Jawa. Kaligrafi Aksara Jawa merupakan kebudayaan Jawa warisan nenek moyang. Tidak seperti batik yang kini sudah lestari, Kaligrafi Aksara Jawa bisa dikatakan terancam punah. Di Yogyakarta sendiri yang menjadi destinasi wisata kedua di Indonesia setelah Bali karena kekentalan budaya Jawanya, Kaligrafi Aksara Jawa pun kurang lestari. Padahal, Yogyakarta sangat identik dengan budaya Jawa yang kental. Oleh karena itu, Kaligrafi Aksara Jawa harus segera dilestarikan.
Hal inilah yang mendorong Feni Tri Utami mengajak Diyan Novita Sari, Erlinda Prima Ayu Cahya Ningsih, dan Fitria Widaswari untuk berbisnis Kerajinan Lukisan Relief Kaligrafi Aksara Jawa dari Limbah Kertas. Mereka adalah mahasiswa aktif Universitas Negeri Yogyakarta yang berasal dari Fakultas Ekonomi (FE) dan Fakultas Bahasa & Seni (FBS). Feni, yang juga mahasiswi S1 Manajemen, sebenarnya sudah mempunyai ide saat dia menjadi mahasiswa baru pada tahun 2009 lalu, tapi saat itu dia belum menemui rekan bisnis yang bisa Kaligrafi Aksara Jawa.
Tahun demi tahun hingga duduk di semester 7, Feni tidak kunjung mendapatkan rekan yang mempunyai kemampuan menggambar Kaligrafi Aksara Jawa di UNY. Sudah berkali-kali Feni bertanya pada teman-temannya, terutama dari Prodi Pendidikan Bahasa Jawa dari berbagai angkatan. Namun, hasilnya selalu nihil.
Akhirnya Feni memutuskan untuk mencari rekan bisnis yang mempunyai keahlian kaligrafi Arab. Feni pun menemukan Fitria Widaswari, yang sudah sering menjuarai Lomba Melukis dan Kaligrafi. Fitria juga berasal dari keluarga seniman kaligrafi. Anggota tim lainnya, Erlinda, merupakan mahasiswa Jurusan Seni Kerajinan, Fakultas Bahasa dan Seni. Sedangkan anggota keempat, Diyan, berasal dari Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi.
Bisnis Kerajinan Lukisan milik Feni dkk tersebut bernama Rikswa Craft. Bisnis mereka ini mendukung upaya 3R dalam pengelolaan sampah, yaitu reduce, reuse, and recycle, karena mereka memilih menggunakan bahan baku dari limbah kertas. Meskipun berbahan baku limbah kertas, relief tetap tahan lama karena dicampur dengan lem kayu dan finishingnya disemprot cat clear.
Pemesanan spesial seperti Lukisan Relief Kaligrafi Aksara Jawa nama orang, instansi, dan pepatah favorit juga mereka layani. “Toko online Rikswa Craft dapat dijumpai di: rikswa.yukbisnis.com, facebook (opengroup): Rikswa Craft, Whatsapp & Line: 089950522282, serta blog: rikswacraft.blogspot.com. Selain itu, ada diskon 20% untuk pembelian dan pemesanan sampai pertengahan bulan Juli 2013 ini,” tutur Feni. (humas FE)