Wisuda lulusan S3, S2, S1, dan D3 Universitas Negeri Yogyakarta periode Februari telah dilaksanakan di GOR UNY (25/2). Pada wisuda kali ini Ari Pratiwi dari prodi Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi berhasil meraih indeks prestasi tertinggi untuk jenjang S1 yaitu 3,92. Saat ditanya bagaimana gadis kelahiran Kulonprogo, 19 Mei 1995 tersebut mencapai indeks prestasi setinggi itu, ia menjawab bahwa hal ini karena selalu memiliki target tiap semesternya. “Pada semester awal IPK saya sekitar 3,8, dan saya melihat teman-teman saya banyak yang mendapat IPK lebih dari itu” kata alumni SMKN 1 Pengasih tersebut. Dari sinilah Ari Pratiwi terpacu untuk mengejar ketertinggalannya dengan cara belajar rutin dan kontinyu tiap harinya. Termasuk segera mengerjakan tugas yang diberikan dosennya. Warga Sukopono, Sukoreno, Sentolo, Kulonprogo tersebut juga mendapatkan beasiswa bidikmisi karena sejak SD hingga SMK selalu mendapat ranking 1 atau 2. Putra Buang dan Supriyatmi tersebut selalu meluangkan waktu untuk belajar disela kesibukannya aktif di Unit Kegiatan Mahasiswa di fakultasnya.
Mahasiswa yang lulus tercepat dalam wisuda UNY periode ini adalah Frederick Afridus Ratu dari prodi Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial yang berhasil menempuh pendidikan S1 dalam waktu 3 tahun 3 bulan. Menurut pria kelahiran Ruteng 13 September 1992 tersebut, untuk bisa lulus dalam waktu singkat strategi yang diambil adalah mengambil paket maksimal sks tiap semesternya. “Usahakan agar indeks prestasi bisa lebih dari 3 untuk mengambil sks maksimal” kata Frederick Afridus Ratu “Untuk itu saya bisa mengambil mata kuliah semester di atas”. Putra dari Jeratu Dominikus tersebut sejak sekolah di Seminari Menengah Pius XII Kisol, Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur tersebut memiliki target waktu untuk menyelesaikan kuliahnya dengan cepat karena mengejar ketertinggalan dibandingkan temannya di Manggarai. Warga Ruteng Manggarai NTB tersebut mengejar waktu dengan mempercepat pengerjaan skripsinya yang telah dimulai pada semester 4. “Saya ambil KKN pada semester genap” kata Frederick, dimana banyak teman kuliahnya mengambilnya pada semester khusus. Sambil menempuh KKN, peraih IPK 3,73 tersebut sudah memulai untuk menyelesaikan proposal sekaligus penelitiannya, sehingga skripsinya bisa selesai dengan cepat.
Sedangkan Hanifah Purwaningtyas dari prodi Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Teknik merupakan lulusan termuda dalam wisuda UNY periode ini. Gadis yang lahir di Purworejo 20 Mei 1996 tersebut berhasil menjadi lulusan termuda wisuda UNY karena berhasil meraih gelar sarjana dalam usia 20 tahun 9 bulan. Alumni SMKN 7 Purworejo tersebut mengisahkan bahwa pada usia 4 tahun sudah masuk TK karena di dekat rumahnya ada sekolah itu. Pada saat TK ini sebenarnya Hanifah diminta untuk tinggal kelas karena usianya belum cukup untuk masuk SD. Namun putri Legiman dan Yatini tersebut bersikeras untuk melanjutkan di SD. Selama menempuh kuliah di UNY, warga Kebokuning, Soko, Bagelen, Purworejo tersebut memiliki target indeks prestasi sehingga penerima beasiswa bidikmisi tersebut berhasil meraih IPK 3,66 dalam wisuda kali ini. (dedy)
