“Kanker Serviks menjadi salah satu perenggut nyawa wanita paling banyak. Dalam 1 jam, ada 1 ibu/wanita di dunia ini yang terenggut nyawanya akibat kanker serviks.” ungkap dr. Eugenius Phyowai Ganap, Sp.OG (K) atau akrab dipanggil dr. Phyo, gineologis dari RSUP dr. Sardjito. Dr. Phyo dihadirkan dalam acara yang digelar oleh Dharma Wanita Persatuan FIP UNY yang sekaligus memperingati hari Ibu Nasional yang jatuh pada tanggal 22 Desember. Seminar bertema “Kesehatan Reproduksi Keluarga Harmonis” ini diadakan di Ruang Abdullah Sigit FIP UNY, dihadiri sekitar 80 ibu-ibu Dharma Wanita dari FIP dan luar FIP.
Phyo menambahkan bahwa wanita beresiko mengidap kanker serviks apabila mempunyai multiple partner sexual, wanita yang merokok dan mempunyai sejarah penyakit kelamin yang diturunkan dari orang tuanya. Dirinya menambahkan beberapa gejala yang harus diwaspadai antara lain pendarahan yang abnormal, keputihan berbau, panas dan gatal, nyeri tulang belakang, nyeri saat berhubungan, nyeri saat buang air, badan nyeri, pusing-pusing dan mudah pingsan.
Adapun beberapa pencegahan yang juga dijelaskan oleh Phyo yaitu mendeteksi sejak dini dengan IAV atau Pap Smear secara teratur. Virus HPV, virus yang menyebabkan Kanker, dapat pula dicegah dengan vaksin HPV. Kemudian Phyo menjelaskan bahwa Diet dan pola hidup sehat serta tidak merokok dapat mengurangi resiko wanita mengidap kanker serviks. (ant)
