Alumni FMIPA UNY, Miftahudin Nur Ihsan, lulusan Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA UNY 2016 yang menjadi Owner Smart Batik Indonesia, kembali memperoleh penghargaan di tahun 2016 dari Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Yogyakarta sebagai The Rising Star pada Malam Penghargaan Dekoya Award 2016. Dekoya Award merupakan penghargaan 3 tahun sekali yang diberikan sebagai apresiasi dan wujud kepedulian Dekranasda Kota Yogyakarta kepada perajin di Kota Yogyakarta. Kegiatan Dekoya Award 2016 pada awalnya diikuti oleh 34 peserta. Setelah itu, dilakukan seleksi melalui fact finding, sehingga diperoleh 11 nominator yang berhak maju ke tahap akhir penjurian. Hasil penjurian kemudian diumumkan pada acara Malam Penghargaan Dekoya Award 2016 (24/10) di Gedung Basiyo XT Square. Dalam acara ini, ke-11 nominator memperebutkan 6 kategori penghargaan, yaitu kategori originalitas produk, inovasi, marketing, manajemen usaha, dampak lingkungan, dan the rising star. Acara ini berlangsung semarak dengan penampilan seni yang juga menampilkan hasil karya perajin Dekranasda Kota Yogyakarta.
Pada malam itu, Ihsan dengan Smart Batik Indonesianya berhasil memenangkan kategori the rising star. Kategori ini merupakan kategori baru dalam Dekoya Award, lebih tepatnya untuk wirausaha muda yang diprediksi mampu bersinar di masa depan. “Penghargaan ini sebagai semangat baru bagi dirinya dan Smart Batik Indonesia untuk semakin berkembang. Semoga nantinya Smart Batik Indonesia dapat benar-benar berkontribusi positif untuk Kota Yogya,” paparnya.
Atas prestasi yang diraihnya, Ihsan mendapatkan piagam penghargaan dan hadiah istimewa berupa uang pembinaan serta Trophy Dekoya Bagaskara yang diserahkan langsung oleh Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti. Pada kesempatan tersebut, Haryadi Suyuti berharap agar kegiatan ini mampu sebagai pendorong daya saing UMKM Yogyakarta hingga ke level yang lebih tinggi. Sementara lima kategori lainnya masing-masing dimenangkan oleh Briane Novianti S, Dluwang Newspaper Story (kategori originalitas produk), Deddy Effendy, Palem Craft Yogya (kategori inovasi produk), Khaleili Nungki, Creative Batik (kategori marketing), Rita Indriana, ABC Toys (kategori manajemen usaha), dan Adinindyah, Lawe Conversing Tradition Empowering Women (kategori dampak lingkungan).
Sebelumnya, Ihsan pernah memperoleh Juara 1 Lomba Inovasi dan Teknologi Mahasiswa (LITM) bidang Industri Kreatif Disdikpora DIY, Juara 1 Lomba Inovasi Bisnis Pemuda Balai Pemuda dan Olahraga DIY, dan terpilih sebagai Pemuda Pelopor Kota Yogyakarta bidang Sosial, Budaya, Pariwisata, dan Bela Negara. (witono)