Sebagai sebuah universitas kependidikan dengan jangkauan nasional, UNY terus memantapkan langkahnya dalam memberikan pendidikan bagi mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Langkah tersebut salah satunya dengan mengadakan kerjasama dengan pemerintah daerah di berbagai wilayah di Indonesia. Saat ini, sudah ada sekitar 18 pemerintah daerah yang bekerja sama dengan UNY untuk menitipkan putra-putri terbaiknya untuk mengenyam pendidikan di Kampus Pendidikan yang dulunya bernama IKIP Yogyakarta ini.
Sebagai sebuah komitmen UNY untuk mengevaluasi kemajuan akademik mahasiswa kerjasama, Jumat pagi (14/8/2015), UNY mengadakan Monitoring Perkembangan Akademik Mahasiswa Kerjasama, bertempat di Ruang Rapat Senat UNY.
Monitoring ini dipimpin oleh Dra. Sri Prambiastuti, Kabag Akademik BAKI UNY. Dalam sambutannya, beliau mengutarakan tujuan dari kegiatan ini adalah undangan kedua sekaligus tindak lanjut dari agenda monitoring pertama di FT dulu. “Kegiatan ini bertujuan untuk mengkonfirmasi perkembangan akademik mahasiswa,” tutur Pram.
Sejumlah 31 mahasiswa yang hadir kemudian dibagi menjadi tiga kelompok diskusi yang dipandu oleh staf dari KUIK dan BAKI. Dari diskusi yang berjalan, disimpulkan beberapa kendala akademik yang dihadapi oleh mahasiswa kerjasama, seperti daftar kehadiran, ketepatan pengumpulan tugas, dan kendala lainnya. Dalam diskusi ini juga ditanyakan komitmen mahasiswa kerjasama untuk melanjutkan kuliah di UNY.
“UNY berusaha semaksimal mungkin untuk membantu agar mahasiswa kerjasama bisa selesai dengan tepat waktu. Selain itu, kami menghimbau koordinator setiap daerah untuk sering berkoordinasi dengan pihak UNY,” tutur Aji Abdusalim, S.Pd., staf KUIK UNY saat memimpin diskusi.
“Mahasiswa kerjasama adalah perwakilan dari masing-masing daerah. Kalian yang bisa berkuliah di sini adalah yang terbaik dari daerah masing-masing. Untuk itu, syukuri dan maksimalkan kesempatan berkuliah di kampus pendidikan ini,” tutup Aji. (Yuhda)