KIMVETNAS adalah Konferensi Ilmiah Mahasiswa Veteriner Nasional yang mewadahi peneliti-peneliti untuk mempresentasikan dan mendiskusikan penelitian dengan tema One Health. Kompetisi ini dibagi menjadi dua bagian yaitu Oral Presentation dan Project 10 Minutes. Oral presentation merupakan suatu kompetisi ilmiah yang dilakukan dengan cara presentasi karya tulis ilmiah menggunakan aplikasi Microsoft Office PowerPoint dalam durasi waktu 15 menit. Karya tulis ilmiah yang dipresentasikan berupa hasil penelitian yang sudah pernah dilakukan sebelumnya. Sementara Project 10 minutes merupakan suatu kompetisi ilmiah yang dilakukan dengan cara presentasi karya tulis ilmiah menggunakan aplikasi Microsoft Office PowerPoint dalam durasi waktu 10 menit. Karya tulis ilmiah yang dipresentasikan berupa ide atau gagasan penelitian yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Kedokteran Hewan UGM yang bekerjasama dengan Science Vertinary UGM 2015.
Dalam kesempatan kali ini, tim yang diketuai Rifaldy Fajar (Matematika 2014) yang dibersamai Rini Winarti (Pendidikan Biologi 2014) dan Rizal Justian Setiawan (Teknik Mesin 2014) berkesempatan menjadi finalis 7
besar dalam Kategori Project 10 Minutes dengan karya tulis yang diangkat adalah “Zoonosis Poster sebagai Media Pembelajaran bagi Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dalam Memahami Sub-Bab Materi Penyakit Pada Hewan”. Latar belakang yang sederhana dan kompleks, di mana materi biologi terkait penyakit pada hewan termasuk materi yang sulit dipahami oleh siswa SMA.
Kebanyakan siswa hanya menghafal materi tersebut, dan selang beberapa waktu lupa. Padahal, penyakit pada hewan yang merupakan materi pelajaran kelas X ini sering keluar di ujian nasional. Selain itu materi ini juga penting dalam kehidupan sehari-hari mengingat penyakit pada hewan sering menular kepada manusia seperti flu burung, flu babi, rabies, toxoplasmosis, psitacosis, Q fever, cat scratch disease, brucellosis, kriptosporidiosis, orf, toxocariasis, pahvant vally plague, dan lain sebagainya di mana penyakit tersebut termasuk penyakit yang berbahaya.
Adapun kecenderungan umum di kelas pada saat pembelajaran bersifat teacher centered dengan menjadikan siswa sebagai objek pembelajaran. Kegiatan pembelajaran bersifat teacher centered berorentasi pada hasil yang diamati dan diukur, tanpa melihat proses belajar itu sendiri. Siswa mendengarkan dengan tertib penjelasan yang disampaikan guru serta mencatat menghafalkan apa yang didengar. Ketika proses pembelajaran sifatnya belajar pasif, siswa mengikuti pembelajaran tanpa rasa ingin tahu, tanpa mengajukan pertanyaan, dan tanpa minat terhadap hasilnya. Media pembelajaran biologi sebagai salah satu komponen pendidikan biologi memegang peranan penting dalam proses kegiatan belajar-mengajar. Maka dari itu, diperlukan media yang sangat membantu seorang siswa dalam memahami materi tersebut.
Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 28—29 Maret lalu itu, diikuti oleh Universitas Brawijaya, Universitas Gadjah Mada, Institut Pertanian Bogor, Universitas Airlangga dan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Pemenang terpilih dalam kompetisi ini adalah UGM, IPB, UB, UNY dan UGM. (Rn)