Sastra anak secara langsung atau tidak langsung memberikan manfaat. Manfaat sastra bagi anak terbentang luas mulai dari dukungan terhadap perkembangan kecerdasan: emosional (afektif), linguistik (kebahasaan), kognitif, sosial, etis, spiritual, sampai dengan pembentukan jiwa kreatif. Huck, dkk dan Stewig mengklasifikasi manfaat sastra bagi anak menjadi manfaat intrinsik dan ekstrinsik.
Manfaat sastra secara intrinsik adalah memberikan kesenangan, kegembiraan, atau kenikmatan, mengembangkan daya imajinasi anak, memberikan pengalaman baru, mengembangkan wawasan anak, dan menurunkan warisan budaya dari generasi satu ke generasi berikutnya.
Kegunaan secara ekstrinsik adalah mengembangkan: keterampilan berbahasa, kemampuan berpikir, kepribadian, dan keterampilan sosial. Oleh karena itu, cukuplah beralasan apabila mahasiswa Prodi S2 Pendidikan Dasar diberi kesempatan untuk memperkuat pembentukan profesinya melalui Konsentrasi Pendidikan Sastra Anak, agar memiliki kompetensi keahlian tambahan bidang pendidikan sastra anak, yang sekaligus juga memiliki kesiapan untuk menciptakan lapangan kerja.
Sehubungan dengan hal itu, Program Pascasarjana UNY melakukan Lokakarya dan Pembahasan Konsentrasi Pendidikan Sastra Anak pada Program Studi Pendidikan Dasar. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, 19 Januari 2015 di ruang RKU Rektorat UNY.
Kegiatan yang diikuti oleh dosen pengajar di Prodi Pendidikan Dasar ini membahas berbagai hal yang berkaitan dengan pembukaan konsentrasi sastra anak tersebut. Salah satu hal yang ditekankan dan dicermati dalam pertemuan ini adalah tentang keunggulan prodi yang menjadi daya tarik mahasiswa untuk menggeluti konsentrasi ini. Tentunya masih banyak hal yang harus dipersiapkan secara matang untuk penyelenggaran konsentrasi Sastra Anak ini. Oleh karena itu, akan diadakan pertemuan secara intensif guna keberhasilan program ini. (Rb)