Penempaan yang luar biasa yang diberikan oleh pengelola Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta kepada mahasiswanya. Demikian sepenggal ungkapan kepuasan yang disampaikan oleh Dr. Sukardi, M.T., peserta yudisium peraih predikat Cumlaude/Dengan Pujian dengan IPK 3,90 pada Yudisium periode Agustus 2014 sebagai wakil peserta Yudisium. “PPs UNY telah menerapkan teori relevansi yang sangat luas dengan membuka akses ke seluruh Indonesia bahkan pada level internasional,” terang dosen Teknik Elektro FT UNP ini. Doktor lulusan Prodi PTK ini pun merasakan perbedaan belajar di UNY dibandingkan dengan kampus yang lain. “Mulai dari front office hingga pimpinan tertinggi di PPs selalu menciptakan atmosfer akademik yang bagus sehingga tercipta suasana belajar yang nyaman,” bebernya.
PPs UNY yang telah menerapkan Quality Management System yaitu dengan adanya sertifikat ISO 9001-2008. Selain itu, dengan adanya efektivitas dan produktivitas yang membantu percepatan studi mahasiswa. Kerjasama yang luas juga sangat dirasakan manfaatnya.
Dalam yudisium kali ini, sebanyak 112 orang dinyatakan lulus dan memenuhi persyaratan akademik maupun administratif. Peserta yudisium tersebut terdiri atas 106 magister dan 6 doktor. Dalam laporan setiap kaprodi maupun sekprodi di lingkungan PPs diperoleh informasi sebanyak 49 orang meraih predikat Dengan Pujian/Cumlaude, sedangkan 58 orang atau sebesar 51% meraih predikat Sangat Memuaskan, dan hanya 5 orang yang meraih predikat Memuaskan.
Pada periode kali ini, aplaus patut diberikan kepada Prodi Pendidikan Sains (PSn), yang meraih lulusan terbanyak, yaitu 25 orang dengan rata-rata masa studi 25 bulan, dan 18 di antaranya berpredikat Cumlaude. Selain itu, di urutan selanjutnya diraih oleh prodi PTK dan LT yang masing-masing meluluskan 16 orang.
Atas nama Direktur, Asisten Direktur I secara resmi meyudisium para peserta. Dengan ini, mereka berhak menyandang gelar Doktor Pendidikan untuk jenjang S3 (Dr.) dan Magister Pendidikan (M.Pd.) untuk jenjang S2, kecuali M.Hum. bagi alumni Prodi LT konsentrasi penerjemahan dan M.Or. bagi alumni Prodi IK.
“Semoga tambahan gelar yang melekat di belakang nama alumni semakin memacu raihan prestasi setingi-tingginya,” ucap Asdir I, Prof. Pardjono, Ph.D. Tanggungjawab dan konsekuensi semakin berat dengan adanya tambahan gelar tersebut. “Tempatkan posisi sebagai seorang magister dan doktor serta jaga nama baik almamater PPs UNY,” tutupnya. (Rb)