Pusat Pengembangan Karir LPPMP Universitas Negeri Yogyakarta bekerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi DIY menyelenggarakan Job Fair di Auditorium UNY, Selasa, 10 Juni 2014. Kegiatan berlangsung selama 3 hari dan diikuti oleh 41 perusahaan dari DIY maupun luar DIY yang membuka 3296 lowongan kerja dari berbagai tingkat pendidikan, mulai dari SMA sederajat hingga S1.
Menurut Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kerja Disnakertrans DIY Dra. Sri Mulyani, M.Si, tujuan diadakan Job Fair ini adalah mempertemukan secara langsung antara para pencari kerja dan perusahaan sehingga pencari kerja dapat memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan potensi diri dan sesuai dengan bakat minatnya. “Perusahaan juga dapat memilih karyawan sesuai dengan persyaratan yang diinginkan perusahaan,” kata Ketua Panitia Job Fair tersebut.
Kegiatan dibuka oleh Wakil Rektor I UNY Wardan Suyanto, Ed.D. yang dalam sambutannya mengapresiasi dengan baik adanya job fair ini. “Kegiatan ini akan membantu alumni perguruan tinggi di DIY, khususnya alumni UNY, serta lulusan SMA/SMK di DIY untuk memperoleh pekerjaan dengan masa tunggu yang pendek,” kata Wardan Suyanto, Ed.D. Sementara Kepala Disnakertrans DIY Sigit Sapto Raharjo, M.M. mengatakan bahwa masalah yang ada selama ini adalah pengangguran di mana di Yogyakarta sendiri ada sekitar 6000-an orang yang belum bekerja.
“Hal ini karena meningkatnya jumlah lulusan tidak sebanding dengan jumlah lowongan yang ada,” kata Sigit Sapto Raharjo, M.M. Kepala Disnakertrans DIY menambahkan bahwa para pengguna selama ini kurang mendapat informasi pasar kerja, sementara perusahaan juga tidak memiliki informasi tenaga kerja. Ke depan diperlukan jasa pelayanan tenaga kerja yang profesional sehingga pengguna dapat ditempatkan sesuai bakat dan minatnya.
Salah satu pengunjung Job Fair UNY, Yuni Astuti, merasa senang dengan adanya job fair ini karena bisa mempermudah mencari pekerjaan. Alumni Jurusan Manajemen FE UNY tersebut bahkan berharap agar kegiatan ini diadakan tiap enam bulan sekali atau tiap semester, karena UNY menyelenggarakan wisuda empat kali setahun. “Dengan begitu bisa menjembatani alumni yang akan mencari kerja,” tutup Yuni. (dedy)