Lansia merupakan periode di mana organisme telah mencapai kemasakan dalam ukuran dan fungsi, juga telah menunjukkan kemunduran sejalan dengan waktu. Hilangnya kemampuan jaringan untuk memperbaiki diri atau mengganti dan mempertahankan fungsi normalnya secara perlahan sehingga tidak dapat bertahan terhadap infeksi dan memperbaiki kerusakan yang terjadi, merupakan penyakit degeneratif. Demikian dikatakan dr. Prijo Sudibjo, M.Kes., Sp.S. dari FIK UNY dalam penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan bagi pegawai UNY purna tugas di Auditorium UNY, Kamis, 10 April 2014.
Menurutnya, kelompok usia lanjut cepat atau lambat memerlukan rehabilitasi medik yaitu meningkatkan kemampuan fungsional seseorang sesuai dengan potensi yang dimiliki untuk mengurangi impairment, disability, dan handicap semaksimal mungkin. “Impairment merupakan strata di mana penderita masih memerlukan perawatan secara aktif,” kata dr. Prijo Sudibjo, M.Kes., Sp.S., “sehingga penderita tidak mampu melaksanakan kegiatan sehari-hari.” Menurut Dosen FIK UNY tersebut, disability atau recovery period merupakan masa di mana penderita mulai dapat melaksanakan pekerjaan sesuai keadaan kesembuhan penyakitnya, sedangkan handicap atau cacat menetap adalah keterbatasan kemampuan dalam melaksanakan tugas atau pekerjaan.
Pembicara lain, dr. Muhammad Noerhadi, M.Kes. dalam paparannya mengatakan bahwa lansia sehat dan mandiri harus menghindari pola hidup yang tidak sehat, gizi seimbang, melakukan aktivitas fisik dan olahraga serta melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala. “Kesehatan lansia 53% disebabkan oleh perilaku,” kata Noerhadi, “sedangkan lingkungan hanya mempengaruhi 29%, pelayanan kesehatan 10% dan keturunan 8%.” Pensiunan dosen FIK UNY tersebut juga mencontohkan perilaku gaya hidup tidak sehat tersebut, seperti stress, pola makan, ketidakaktifan fisik, dan merokok.
Kegiatan bertema tetap sehat, bugar, dan produktif di usia lanjut ini dibuka oleh Wakil Rektor II UNY, Dr. Moch Alip dan diikuti oleh 70 orang pensiunan dosen dan karyawan UNY. Menurut Kepala UPT Layanan Kesehatan UNY, Dr. dr. BM Wara Kushartanti, M.S., kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka dies natalis UNY ke-50 ini merupakan wujud penghormatan bagi para pensiunan UNY atas jasa-jasanya dalam merintis UNY hingga maju seperti sekarang. Selain ceramah juga diadakan pemeriksaan lansia oleh UPT Layanan Kesehatan UNY berkerjasama dengan Ikatan Pensiunan UNY (Ikapen) yang dilayani oleh 6 orang dokter. (dedy)