Pada hari Kamis, 3 April 2014 Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta khususnya Prodi S2 LT mendapatkan kunjungan studi banding dari Pascasarjana Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Banten. Oleh keluarga besar PPs rombongan dari Untirta disambut di Aula PPs UNY.
Setelah melepas lelah rombongan Untirta sebanyak 40 orang yang terdiri atas Direktur, Wakil Direktur 1 dan 2, Kaprodi, Sekprodi PBI, dan mahasiswa PBI disambut oleh Asisten Direktur I PPs, Prof. Pardjono, Ph.D. didampingi Sekprodi Linguistik Terapan (LT), Asruddin B. Tou, Ph.D.
Asisten Direktur I Bidang Akademik, Prof. Pardjono, Ph.D. menyampaikan ucapan selamat datang di green campus UNY. Beliau menyampaikan prodi yang terselenggara di PPs UNY baik untuk jenjang S3 maupun S2. Di PPs UNY telah terselenggara 6 prodi jenjang S3 dan 12 prodi jenjang S2. Untuk jenjang S3 sudah ada prodi yang mempelajari masalah kebahasaan yaitu S3 Ilmu Pendidikan Bahasa (IPB) sehingga bagi mahasiswa S2 PBI Untirta nantinya bisa melanjutkan S3 IPB di PPs UNY.
Mewakili rombongan tamu, Direktur Pascasarjana Untirta, Dr. H. Chusaery Rusdi Syarif , M.Si., menyampaikan terima kasih atas perkenan dan sambutan dari pimpinan PPs UNY dan prodi LT menerima kunjungan dan studi banding di PPs UNY. Sebagai alumni UGM, beliau merasa ternyata Yogyakarta sebagai kota pelajar tidak berubah terutama dari sikap warganya yang lemah lembut, sopan kepada siapa pun. Mengingat usia Untirta yang masih sangat muda, diharapkan dengan kunjungan ini dapat meningkatkan kompetensi SDM di propinsi Banten khususnya melalui pendidikan di PPs Untirta. Mahasiswa dan pengelola Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI) Untirta bisa mendapatkan informasi tentang perkuliahan Prodi LT PPS UNY sehingga menjadi pertimbangan untuk kemajuan PBI di Untirta.
Setelah saling bertukar cinderamata, acara dilanjutkan dengan diskusi yang dipandu oleh Sekprodi LT, Asruddin B. Tou, Ph.D. Pak Tou, sapaan akrab dosen terjemahan Bahasa Inggris tersebut, menyampaikan tentang visi misi LT, konsentrasi yang ada, kurikulum, perkembangan mahasiswa Prodi LT dari tahun ke tahun, dan strategi percepatan studi yang ditempuh pengelola di PPs UNY.
Para pimpinan dan mahasiswa PPs Untirta mendapatkan wawasan dan ilmu baru dari diskusi tersebut. Mereka sangat tertarik dengan strategi percepatan studi mahasiswa seperti penyelenggaran semester pendek yang di dalamnya ada mata kuliah proyek penulisan proposal tesis dan penulisan karya ilmiah. Selain itu, sistem penerimaan mahasiswa yang berbeda. Di PPs UNY diadakan satu kali setahun dalam tiga gelombang, sedangkan di Untirta dua kali setahun tapi satu gelombang saja.
Wakil Direktur II PPs Untirta, Dr. Ir. Nurmayulis, M.P. menyempatkan diri berdiskusi berkaitan dengan sarana prasarana, besaran SPP mahasiswa PPs UNY, dan hal administrasi lainnya. Setelah dirasa cukup acara ditutup dilanjutkan kunjungan ke perpustakaan PPs UNY. (Rb)