Mahasiswa jurusan pendidikan Biologi FMIPA UNY melaksanakan kegiatan studi ekskursi di Kebun Raya Baturraden, Jawa Tengah, Jum’at-Sabtu, 18-19/11/16. Tim yang terdiri dari Linda Indriawati, Hasanah Fajar Sayekti, Rieska Dies Rahmawulan, dan Setiarti Dwi Rahayu melakukan studi observasi mengenai tanaman Kantong Semar (Nepenthes sp).
Rieska menjelaskan, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi ciri morfologi tanaman Kantong Semar dan mengetahui komponen abiotik yang ada di Hutan Koleksi Kebun Raya Baturraden. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei dengan teknik pengambilan data dengan menggunakan teknik observasi.. Penelitian ini dilakukan dengan cara mengamati karakteristik kantong pada Nepenthes sp.
Diterangkan, di Hutan Koleksi Kebun Raya Baturraden terdapat 8 jenis tanaman Kantong Semar, yaitu Nepenthes tobaica (3 tanaman), Nepenthes raflesiana (1 tanaman), Nepenthes gymnamphora (3 tanaman), Nepenthes gracilis (3 tanaman), Nepenthes mirabilis (5 tanaman), Nepenthes ampularia (1 tanaman), Nepenthes spatulata (3 tanaman), dan Nepenthes reinwardtiana (1 tanaman). Dengan kondisi abiotik sebagai berikut suhu rata- rata 23,7 0C, intensitas cahaya rata-rata 76 Cd ; kecepatan angin 0 m/s ; pH tanah untuk cocobid 6,6 ; pH tanah untuk sekam 7,17 ; kelembaban udara 91.3 %. Ciri morfologi yang dapat diamati untuk membedakan karakteristik dari tanaman kantong semar adalah: bentuk kantong, bentuk bibir, letak sulur cairan, ada/ tidaknya sayap dan warna kantong.
Gambaran umum dari karakteristik tersebut diantaranya tanaman Nepenthes yang mempunyai bentuk kantong pinggang diantaranya Nepenthes tobaica, Nepenthes mirabilis, Nepenthes spatulata, Nepenthes reinwardtiana.
Tanaman Nepenthes yang mempunyai bentuk kantong telur diantaranya Nepenthes raflesiana dan Nepenthes gracilis. Sedangkan Nepenthes gymnamphora mempunyai bentuk kantong corong dan Nepenthes ampularia berbentuk tempayan. Tanaman Nepenthes yang mempunyai letak sulur cairan dari depan diantaranya Nepenthes spatulata, Nepenthes tobaica, Nepenthes raflesiana, dan Nepenthes gymnamphora.
Sedangkan yang letak sulur cairannya dari belakang diantaranya Nepenthes gracilis, Nepenthes mirabilis, Nepenthes ampularia, dan Nepenthes reinwardtiana. (witono)