Quantcast
Channel: Universitas Negeri Yogyakarta - Leading in Character Education
Viewing all articles
Browse latest Browse all 3541

FT UNY GANDENG PT. CAKRA MANINGGILINGAN JAYA

$
0
0

Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta terus menggalakkan persiapan Program Profesi Insinyur (PPI), salah satunya dengan mengadakan kerjasama dengan PT. Cakra Maninggilingan Jaya. Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Dekan FT UNY, Dr. Widarto dengan Direktur Utama PT. Cakra Maninggilingan Jaya, Ir. Priyono. Kerjasama ini dititikberatkan pada pelaksanaan pemagangan dan praktik keinsinyuran bagi mahasiswa Program Studi Program Profesi Insinyur FT UNY di PT. Cakra Maninggilingan Jaya.  

PT. Cakra Maninggilingan Jaya sendiri adalah perusahaan yang bergerak dibidang properti, kontraktor dan pengembang. Perusahaan ini juga sedang mengerjakan beberapa proyek pembangunan di UNY dengan dukungan Islamic Development Bank (IDB).

Dr. Widarto menjelaskan bahwa perkuliahan PPI akan lebih banyak praktiknya sehingga diharapkan pengayaan dan penguatan kemampuan (kualifikasi) lulusan Program Studi Profesi Insinyur dapat memenuhi standar kompetensi dan sesuai dengan tuntutan pasar kerja. “Maka dari itu, kerjasama dengan PT. Cakra Maninggilingan Jaya yang notabene merupakan perusahaan yang memiliki reputasi yang cemerlang di bidang konstruksi sangatlah penting demi memastikan para mahasiswa PPI mendapat pengalaman lapangan yang mumpuni,” tambahnya. 

Dekan FT UNY mengharapkan kerjasama ini akan saling menguntungkan kedua belah pihak, “Semoga mahasiswa kami yang nantinya magang di sana bisa menjadi tenaga ahli yang dipercaya oleh pihak perusahaan,” harap Dr. Widarto.

Sementara itu, Ir. Priyono menjelaskan bahwa perusahannya juga berkerjasama dengan beberapa perguruan tinggi dalam program keinsinyuran. “Sistem yang kami terapkan untuk mahasiswa praktikum adalah mengajarkan tentang gambar, implementasi di lapangan dan pengelolaan dokumen, “ tutur Direktur PT. Cakra Maninggilingan Jaya.

“Sistem magang yang dibangun mesti memastikan agar mahasiswa juga melalui proses perancangan (bold project) juga sehingga tidak langsung pelaksanaan di lapangan,” imbuhnya.

 Pada prinsipnya, kami terbuka untuk berbagi ilmu dan pengalaman kepada mahasiswa yang merupakan calon-calon penerus di bidang ini. “Sekarang, sangat sulit mencari tenaga ahli baru yang benar-benar handal, semoga dengan adanya Program Profesi Insinyur dapat membantu para lulusan mempersiapkan diri sebaik-baiknya sebelum terjun di industri,” lanjutnya.  (haryo)

 

Label Berita: 
Share/Save

Viewing all articles
Browse latest Browse all 3541

Trending Articles