Dengan berakhirnya masa studi mahasiswa di perguruan tinggi, terbentang masa depan yang jauh lebih luas dan menantang. Masyarakat menanti kontribusi nyata mereka dalam kehidupan. Masyarakat Ekonomi ASEAN yang akan hadir pada akhir tahun ini, serta dinamika perekonomian di dunia akhir-akhir ini memberikan tantangan besar untuk para ekonom. Alumni Fakultas Ekonomi (FE) UNY tidak boleh cepat puas dengan gelar yang sudah diperoleh saat ini. Ilmu yang sudah ada harus diterapkan, bahkan dikembangkan. Demikian disampaikan wakil orang tua/wali calon wisudawan/wati FE UNY, Ir. Bambang Atmosudewo, di hadapan lebih dari 500 calon wisudawan/wati beserta orang tua/wali pada acara Pelepasan Lulusan FE UNY Periode Wisuda 29 Agustus, Jumat (28/8/2015) lalu.
Bertempat di Ruang Auditorium FE UNY, acara Pelepasan Lulusan FE UNY ini dihadiri jajaran dekanat, kepala jurusan, dan program studi serta kepala bagian dan subbagian di lingkungan FE UNY. Selain itu, para mahasiswa yang menorehkan prestasi dalam tiga bulan terakhir pun turut diundang untuk mendapatkan penghargaan secara khusus. Dari total jumlah peserta pelepasan wisudawan pada periode Agustus ini, persentase predikat cum-laude terhitung besar. “Dari 274 wisudawan FE, sebanyak 43,07% memperoleh predikat Dengan Pujian,” ungkap Wakil Dekan III Siswanto, M.Pd. dalam laporannya yang disambut meriah para wisudawan.
Dalam pelepasan wisuda periode kali ini, Ummi Isti’adah merupakan lulusan terbaik dengan raihan IPK sebesar 3,89. Putri seorang bapak yang berprofesi tukang becak ini menjalani masa studinya di Program Studi S1 Akuntansi FE UNY berkat Beasiswa Bidik Misi. “Apapun pekerjaan kami kelak, semoga bisa menjadi sarana kami dalam mendekatkan diri kepada sang Khalik. Semoga FE UNY terus berkembang dan menghasilkan lulusan yang beriman, bertaqwa, serta profesional,” harap gadis asli Pajangan, Bantul ini.
Dekan Dr. Sugiharsono, M.Si. mengharapkan para alumni untuk terus berkembang sendiri. “Jangan hanya berhenti pada gelar saat ini. Kalau bisa, lanjutkan studi. Saat ini banyak permintaan dosen dan guru yang dilayangkan ke FE. Aktiflah dalam kegiatan keluarga alumni karena sekarang kalian sudah menjadi alumni FE UNY,” pesannya.
Bambang Atmosudewo menambahkan, FE pantas mendapat apresiasi secara khusus. “Dengan berbagai program dan kegiatan yang mendukung, seperti kewirausahaan, harapan kami tentu mereka tidak melulu menjadi seorang guru atau pegawai saja. Akan tetapi, mampu juga mandiri dengan mendirikan usaha masing-masing,” ujarnya.
Dalam kesempatan ini, para mahasiswa yang berprestasi sebagian besar didominasi para finalis yang lolos Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional 2015. Mereka adalah Aulia Frenshida Rahman (mahasiswa Manajemen angkatan 2013), Sariyatul Ilyana (Pend Akuntansi 2012), Zahra Nurda’Ali (Pend. Akuntansi 2013), Nurul Hidayah (Pend. Akuntansi 2013), Sekar Latri (Pend. Akuntansi 2013), dan Anggrahini Dwi Puspasari (Pend. Akuntansi 2012). Sementara Shilvina Widi Irsanti (Pend. Ekonomi 2013) bersama timnya menorehkan prestasi Juara III OHS Expo 7 di Universitas Indonesia pada akhir Mei lalu.
Acara pelepasan wisudawan/wati FE UNY juga diramaikan dengan sendratari Bambangan Cakil. Di samping itu, sebuah replika Kartu Ikatan Keluarga Alumni FE UNY (IKAFE) diserahkan secara simbolis oleh Ketua IKAFE UNY Nurhadi, M.M., kepada lulusan terbaik, Ummi Isti’adah. (fadhli)