FMIPA UNY kembali menerima kunjungan studi banding dari perguruan tinggi lain. Kali ini dari Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. Rombongan yang berjumlah 27 orang dipimpin oleh Wakil Dekan (WD) I Drs. Agus Hery Susanto, M.S. tersebut diterima oleh Dekan FMIPA, Dr. Hartono, WD I Dr. Suyanta, pengurus jurusan, dan pengurus jurnal FMIPA di ruang sidang fakultas, Selasa (2/12/2014). Materi studi banding yaitu tentang pengelolaan jurnal online dan manajemen pengelolaan laboratorium pengajaran.
Dalam sambutannya, Dekan FMIPA UNY mengatakan jurnal yang ada di FMIPA UNY ada 2 yaitu Jurnal Pendidikan Matematika dan Sain (JPMS) dan Jurnal Sain Dasar (JSD). “Karena di FMIPA UNY ada prodi kependidikan dan nonkependidikan sehingga jurnal kami pisah. Dulunya jurnal di FMIPA pernah terakreditasi, tapi oleh dikti, kategori menggabungkan materi pendidikan dangan materi murni masuk dalam jurnal bunga rampai maka menjadi tidak terakreditasi lagi. Akhirnya kami pisah.”
“Terkait edaran dari dirjen dikti yaitu apabila S3 harus dimuat di jurnal internasional , S2 dimuat di jurnal terakreditasi, dan S1 termuat di jurnal. Ini adalah pekerjaan berat. Kami mensikapinya yaitu untuk S1, skripsi mahasiswa dibuat artikel dan diberi wadah yaitu e-journal untuk masing-masing prodi,” tambahnya.
Sementara itu Agus Hery Susanto mengatakan, “Karena regulasi yang semakin ketat dari dikti, sama halnya dengan di UNY, jurnal kami yang bernama Biosvera nasibnya sama tidak terakreditasi lagi. Hal ini bisa kita diskusikan bagaimana menyikapi hal hal ini.”
“Tentang pengelolaan laboratorium (lab), kami sedang merencanakan penataan. Kami merencanakan pembentukan bagian-bagian dalam struktur organisasi kami. Dan konsekuensi dari terbentuknya bagian-bagian ini nanti kami akan menata ulang lab kami,” tambahnya.
“Kami mempunyai 3 kategori lab yaitu lab penelitian sebagai tempat bernaungnya para dosen sementara ini di bawah masing-masing lab itu untuk pembinaan karya dosen. Itu nanti yang akan ditata. Nanti tidak ada lagi dosen yang bernaung di lab penelitian. Yang kedua adalah lab pengajaran yang menjadi fokus diskusi di sini. Ketiga adalah lab layanan yang terkait dengan pelayanan terhadap masyarakat umum seperti untuk analisis dsb,” paparnya lebih lanjut.
WD I FMIPA UNY, Dr. Suyanta menegaskan bahwa sejak ada ketentuan dari dikti untuk meng-upload jurnal, UNY langsung menyiapkan sistem. Dan sejak tanggal berlakunya surat itu mahasiswa yang lulus pada periode itu wajib mengunggah artikel skripsinya di e-journal. “Kita membaginya untuk e-journal dosen dan e-journal mahasiswa,” katanya.
Diskusi dibagi dalam 2 kelompok yaitu kelompok jurnal dan laboran. Kelompok laboran diajak untuk melihat kebun biologi, pengelolaan kompos, pengelolaan hewan, dan fasilitas laboratorium pendidikan Biologi. (witono)