Yogyakarta merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki berbagai macam potensi bencana alam yang cukup banyak, di antaranya gunung meletus, gempa bumi, kebakaran, tsunami, dan tanah longsor. Dengan berbagai macam potensi bencana tersebut, dirasa perlu untuk memberikan pelatihan bagi mahasiswa mengenai bagaimana cara menghadapi bencana yang melanda.
Berlangsung di gedung kelas KPLT FT UNY lantai 3, agenda ini dihadiri 36 peserta yang merupakan mahasiswa FT UNY. Dalam pelatihan kali ini, peserta didampingi trainer berpengalaman dari MRC (Merapi Rescue Community).
Pada kesempatan kali ini, MRC memberikan materi berupa manajemen penyelamatan diri pada saat menghadapi bencana alam. Lebih rincinya yakni bagaimana kiat-kiat saat menghadapi bencana dan tips agar tidak panik serta bagaimana cara menghadapi bencana yang baik.
Selain diberi materi, dalam pelatihan kali ini peserta juga dibekali dengan simulasi tanggap bencana. Yakni mempraktikkan langsung bagaimana langkah-langkah yang harus dilaksanakan ketika menghadapi bencana alam. Nampak peserta sangat antusias ketika mengikuti simulasi tersebut.
Dalam sambutannya, salah satu senior MRC menyampaikan bahwa pelatihan tanggap bencana sangat penting diikuti oleh seluruh elemen masyarakat agar pada saat bencana tidak mudah panik, serta tidak mudah terpengaruh isu-isu yang kurang bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya. Demikian ujar Devanny, salah satu panitia Disaster Manajemen kala diwawancarai tim Humas. (pii)